Sasaran Program Replanting Diminta Integrasikan Tananam Sawit dengan Tumpang Sari

Sasaran Program Replanting Diminta Integrasikan Tananam Sawit dengan Tumpang Sari-globalplanet.news-

KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Camat Pinang Raya, M Irfan, S.Sos meminta kepada seluruh masyarakat atau petani penerima program replanting atau peremajaan kelapa sawit tahun 2025 di wilayah kerjanya.

Agar dapat mengintegrasikan tanaman kelapa sawit di lahan perkebunannya dengan tanaman tumpang sari. 

Tanaman tumpang sari yang dimaksud Camat, bisa berupa jagung maupun padi Gogo atau padi darat.

"Ini sudah menjadi kewajiban bagi petani khususnya penerima program replanting tahun ini.Agar dapat mengintegrasikan tanaman kelapa sawit di areal perkebunannya dengan tanaman tumpang sari seperti jagung atau padi Gogo," tegas Camat, Sabtu, 01 Februari 2025.

BACA JUGA:Tanam Perdana Program Replanting Sawit, Target Menjamin Kesejahteraan Masyarakat

BACA JUGA:Dana untuk Peserta Replanting Kelapa Sawit Meningkat, Jangan Ada Data Fiktif!

Seruan ini kata Camat, juga telah mendapat dukungan konkret dari pemerintah melalui anggaran yang diperbantukan kepada masing-masing peserta program replanting.  

Dimana anggaran Rp 60 juta/hektar yang diperbantukan kepada peserta program replanting, sudah include menjadi satu dengan pengadaan bibit tanaman tumpang sari yang dimaksud.

"Jadi, tanaman tumpang sari itu sudah dibiayai langsung dari anggaran Rp 60 juta/hektar yang diterima peserta program replanting. Sehingga wajib bagi para petani yang mengikuti program replanting kelapa sawit tahun, ini bisa mengintegrasikan lahan perkebunannya dengan tanaman tumpang sari yang bisa memberi efek ekonomi dalam waktu yang singkat," imbuhnya.

Lebih jauh, Camat menambahkan, hal ini sengaja dilakukan sebagai wujud atau bukti keseriusan pemerintah daerah dalam mewujudkan program ketahanan pangan nasional.

BACA JUGA:Dinas Pertanian Jamin Program Replanting Sawit Berada Diluar Kawasan Hutan

BACA JUGA:Nilai Proyek Replanting Bengkulu Utara Tembus 30,7 Milyar

"Selain kedepan masyarakat memiliki tanaman kelapa sawit yang produktif dan berkualitas, ketahanan pangan masyarakat juga akan terjamin. Sehingga dalam pelaksanaan program replanting tahun ini, pemerintah sangat konsen dan serius mengarahkan kepada semua petani untuk mengintegrasikan perkebunan kelapa sawitnya dengan tanaman produktif jangka pendek seperti jagung atau padi Gogo," demikian Camat. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan