Peran asam folat dalam mencegah cacat tabung saraf adalah dengan mendukung perkembangan tabung saraf, yang akan berkembang menjadi otak dan sumsum tulang belakang janin.
BACA JUGA:Para Ibu-ibu Hamil Wajib Tau, Apakah Mandi Dengan Air Hangat Baik Untuk Kesehatan?
BACA JUGA:Bagus untuk Ibu Hamil, Ini Dia Manfaat dari Kayu Manis
Kuaci adalah sumber asam folat yang baik, dengan setiap 28 gram kuaci mengandung sekitar 80 mikrogram asam folat, yang memenuhi sekitar 20% kebutuhan harian asam folat bagi ibu hamil.
Oleh karena itu, mengonsumsi kuaci selama kehamilan dapat membantu memastikan ibu hamil memperoleh asam folat yang cukup untuk mencegah cacat tabung saraf pada janin.
2. Zat Besi.
Anemia adalah kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin, sehingga tubuh tidak bisa memperoleh cukup oksigen.
Anemia pada ibu hamil dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur, bayi dengan berat badan rendah, dan komplikasi kesehatan lainnya.
BACA JUGA:Kenali Bahaya Virus Zika Bagi Ibu Hamil
BACA JUGA:Ini Alasan Ibu Hamil Yang Sering Meludah
Kuaci adalah sumber zat besi yang baik, di mana setiap 28 gram kuaci mengandung sekitar 2,5 mg zat besi, yang memenuhi sekitar 14% kebutuhan harian zat besi bagi ibu hamil.
Mengonsumsi kuaci dapat membantu menghindari anemia pada ibu hamil, serta memastikan asupan zat besi yang cukup untuk mendukung kesehatan ibu dan perkembangan janin.
Dengan mengonsumsi kuaci bersama makanan yang mengandung vitamin C, seperti jeruk atau sayuran hijau, penyerapan zat besi akan meningkat dan risiko anemia dapat diminimalkan.
3. Protein.
Protein adalah salah satu nutrisi vital yang diperlukan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.
BACA JUGA:Yuk Kenali Manfaat dari Asam Folat untuk Ibu Hamil dan Kesehatan