Bersiap Gelar Konferda, Sederet Nama Ini Berpotensi Nahkodai PDI Perjuangan di Bengkulu

RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Pasca Kongres Nasional Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan dan kembali mengukuhkan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum (Ketum), DPD PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu bersiap menggelar Konferensi Daerah (Konferda).

Demikian disampaikan Sekretris DPD PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu, H. Ihsan Fajri, S.Sos, MM, Jum'at 15 Agustus 2025.

"Sejauh ini kita belum bisa memastikan kapan Konferda PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu dilaksanakan. Tapi besar kemungkinan beberapa waktu ke depan," ungkap Ihsan Fajri.

Meskipun demikian, lanjut Ihsan Fajri, pihaknya tentu bersiap untuk pelaksanaan Konferda, sembari menunggu petunjuk teknis dari DPP.

BACA JUGA:Fokus Peningkatan Ekonomi Kerakyatan dan SDM, Fraksi PDIP DPRD BU, Wanti-wanti Prioritas Pembangunan Daerah

BACA JUGA:PDI Perjuangan Kepahiang Salurkan PIP, Siswa Penerima Bersukacita

"Sementara ini, DPP belum menurunkan petunjuk teknisnya seperti apa untuk pelaksanaan Konferda. Bisa jadi karena baru kemarin ditingkat DPP melaksanakan pelantikan jajaran pengurus," kata Ihsan Fajri.

Menurut Ihsan Fajri, konferda memiliki peranan penting, terutama dalam menentukan kepemimpinan DPD PDI Perjuangan Provinsi Bengkulu untuk lima tahun ke depan.

"Biasanya kita di PDI Perjuangan ini dalam menentukan kepemimpinan tingkat daerah, sepenuhnya menjadi kewenangan DPP untuk memutuskan," ujar pria yang tercatat sebagai Anggota DPRD Provinsi Bengkulu ini.

Ihsan Fajri menambahkan, untuk teknis pengusulan nama-nama kandidat ke DPP, sebelum konferda didahului dengan rapat bersama DPC PDI Perjuangan kabupaten/kota.

BACA JUGA:Tiba di Enggano, Paket Bantuan PDI Perjuangan Langsung Disalurkan

BACA JUGA:Politisi PDIP, Rieke D Pitaloka Soroti Dugaan Korupsi di Baznas Jabar

"Dalam rapat itulah dibahas siapa-siapa saja yang bakal diusulkan ke DPP. Biasanya yang diusulkan itu sebanyak tiga nama, dan selanjutnya DPP mengeluarkan rekomendasi siapa yang menahkodai DPD PDI Perjuangan," tambah Ihsan Fajri.

Lebih lanjut Ihsan Fajri menyampaikan, setelah rekomendasi turun dari DPP, barulah nama yang direkom DPP, disampaikan dalam konferda.