ARGA MAKMUR RU - Aksi nyata sikapi keluhan masyarakat di Desa Talang Tua Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Bengkulu Utara (BU), soal jaringan listrik. Anggota DPRD BU, Edi Afrianto, meminta kepada pemerintah daerah agar memperhatikan desa-desa yang belum menikmati listrik.
Dia menegaskan, listrik yang merupakan kebutahan vital di masyarakat, merupakan segmen yang mampu menjadi triger dalam mendobrak laju perekonomian, masyarakat di daerah bahkan nasional. Politisi PAN Daerah Pemilihan (Dapil) 2 itu, turun langsung ke lapangan menggandeng manajemen PLN, dalam upaya mencari solusi atas persoalan yang terjadi. Dalam giat lapangan ini, Edi Afrianto mengaku cukup prihatin dengan kondisi masyarakat di dusun 3 desa itu. Lantaran masih sangat kesulitan untuk mendapatkan pasokan listrik layaknya desa-desa sekitarnya. "Kita sudah lakukan koordinasi dengan pihak PLN, dan alhamdulillah mendapatkan jalan keluar. Untuk itu kita akan kawal terus proposal yang sudah diajukan ke pihak PLN agar dapat direalisasikan nantinya," ungkap Edi Aprianto. Anggota legislatif (aleg) ini pun memaparkan, akan kebutuhan energi listrik yang sangat perlu untuk perkembangan lingkungan sosial masyarakat. Karena bukan hanya untuk memberikan penerangan, namun listrik juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Nyaris segala aktivitas ekonomi yang bergerak di masyarakat, bersinggungan langsung dan tidak langsung dengan listrik. Menjumput persoalan sosial di masyarakat itu. Edi turut mendesak agar PLN untuk segera merampungkan proyek pembangunan Gardu Induk (GI) Arga Makmur yang hingga kini belum tuntas. Dia juga menegaskan, listrik bukan hanya perkara ekonomi. Tapi listrik, kata dia, juga mengait dengan pembangunan manusia dalam jangka panjang. Seperti halnya pada malam hari, kata Edi, dimana anak-anak bisa belajar dengan aman dan nyaman. Dengan demikian, kualitas pendidikan kita juga akan turut meningkat, kemudian masyarakat yang mempunyai usaha di rumah juga bisa menggunakan listrik untuk memaksimalkan usahanya. Artinya, terus dia lagi, pasokan listrik akan bisa menghidupkan usaha-usaha yang ada di rumah-rumah dan ini sangat penting. Untuk mendongkarak ekonomi masyarakat menuju yang lebih baik lagi. Karena jika kita perhatikan dengan seksama. Untuk itulah, terus Edi antusias, pihaknya akan kawal terus progresnya, agar kita dapat membangkitkan potensi dan kekuatan sektor-sektor ekonomi yang ada. BACA JUGA:Saber Pungli Geber Aksi Pencegahan "Mudah mudahan di tahun 2024 nanti masyarakat di daerah Desa Talang Tua dapat memenuhi keperluannya sekaligus memberikan nilai tambah bagi peningkatan produktivitas ekonomi di desa tersebut," harap Edi penuh semangat. Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) PLN Arga Makmur, Fahmi Romadhona mengatakan. Pihaknya melakukan survei ke Desa Talang Tua setelah menerima proposal yang dimasukan oleh warga di daerah tersebut. Dimana dalam dalam proposal itu, mencatatkan adanya 20 kepala keluarga (KK) mengajukan bantuan listrik desa. Dia menyampaikan, hasil tinjau faktual yang dilakukan oleh pihaknya, jika tidak ada aral melintang direncanakan PLN akan mengakomodir proposal tersebut tahun 2024. "Kita akan mulai prosesnya dengan membangun jaringan mulai dari dari tiang, kemudian kabel dan travo di awal tahun 2024. Mudah-mudahan semua berjalan lancar dan masyarakat nantinya akan mudah mendapatkan aliran listrik," demikian Fahmi. (adv)
Kategori :