Ribuan Peserta Lulus Tes Terancam Gagal jadi ASN, Sudah Ada yang Tidak Memenuhi Syarat
Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas-Radar Utara/Benny Siswanto-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Secara nasional, Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah mengkonfirmasi berkas usulan Nomor Induk Pegawai atau NIP yang tidak memenuhi syarat alias TMS.
Dari total 567.166 formasi yang dibuka pemerintah tahun 2023, rerata sudah dalam persentase tinggi dari sisi jumlah tindaklanjut pengusulan NIP dari setiap instansi.
Dipantau berdasarkan rilis BKN pertanggal 13 Mei 2024, untuk CPNS dari 28.834, jumlah kelulusannya sebanyak 20.862.
Dari total kelulusan pascaoptimalisasi itu, usulan masuk dari instansi yang diterima BKN sebanyak 11.824, sebanyak 11.788 sudah mendapatkan NIP.
BACA JUGA:JCH BU di Lepas, Dewan Pesan Jaga Kesehatan, Doakan Jadi Haji dan Hajjah Mabrur - Mabruroh
BACA JUGA:Dinas Pertanian Geber Vaksinasi Jembrana
Tindaklanjut atas usulan proses dari instansi penyelenggara seleksi ASN tahun 2023, jumlahnya masih di bawah 10 perse secara nasional, tepatnya 1.686 yang telah diterbitkan SK.
Slot PPPK Teknis dengan total sebanyak 75.949 formasi, jumlah kelulusan pascaoptimalisasi sebanyak 55.879.
Usul masuk dari instansi sebanyak 55.138 degnan jumlah penerbitan NIP oleh BKN sebanyak 54.167.
Salah satu ceruk formasi dalam pengadaan ASN tahun lalu yakni PPPK Guru dengan jumlah kelulusan sebanyak 230.309 dari total 295.788 formasi.
BACA JUGA:Jamaah Kloter 6 Tiba di Madinah Dini Hari, Penginapannya Sangat Dekat dengan Masjid Nabawi
BACA JUGA:Yusril Mundur dari Ketua Umum Partai Bulan Bintang
Dari total usul masuk sebanyak 228.824, penerbitan NIP sudah mencapai 220.824. Sebanyak 13 usulan, dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat.
Turut ditegasi juga ada 1.677 berkas dinyatakan perlu dilakukan perbaikan oleh instansi pengusul.