Banner Dempo - kenedi

Batagor, Kuliner Khas Bandung yang Lahir dari Ketidaksengajaan

Ilustrasi Batagor-wiratech.co.id-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO- Ngomongi kuliner Bandung pasti takkan ada habisnya, destinasi andalan jawa barat ini punya segudang menu makanan mulai dari yang teradisonal sampai yang moderen.

Mulai dari mie kocok, karedok, nasi tutup oncom, serabi, tahu susu sampai seblak semuannya menggugah selerah.

Mangkanya tidak aneh setiap akhir pekan Bandung padat dengan pemburuh kuliner khas setempat, maklum saja sekitar satu dekade terakhir bermunculan kuliner baru hasil inovasi warga lokal.

Kemunculan berbagai variasi kuliner dikota Bandung ini tak lepas dari sejarahnya yang menarik. Bahkan ada kuliner Bandung yang lagi ngehit tercipta karena ketidaksengajaan pembuatnya yaitu batagor alias si bakso tahu goreng.

BACA JUGA: Aqiqah M Jevindra Armedinata, Putra Mahkota Wabup ASA. Tamu Ini Jadi Perhatian, Siapa Dia?

BACA JUGA:Mengolah Ragakan Masyarakat dan Memasyarakatkan Olah Raga, Ini Penting Untuk Kesehatan

Sekarang siap yang tidak mengelan batagor, bakso tahu gurih yang digoreng dan terasah renyah di mulut apalagi dengan tambahan sambal kacang yang manis dan perasan jeruk nipis.

Kurang pas rasanya jika jalan-jalan ke kota Bandung tidak mencoba batagos spesialnya. Makanan yang digemari anak-anak hingga dewasa ini menjadi favorit karena rasanya yang lezat dan juga mengenyangkan.

Sejarah batagor bermulah dari kisah seorang pemudah perantau yang datang dari Purwokerto Jawa Tengah yang bernama Muhammad Ihsan Kamli untuk mencari penghidupan di kota kembang Bandung.

Awal Ihsan berjualan bakso dengan cara berkeliling selamah bertahun-tahun, sampai akhirnya ia menemukan kuliner baru yang membuat jalan hidupnya berubah yaitu batagor.

BACA JUGA:Mahasiswa Baru Harus Tau! 7 Tips Ampuh Memilih Kos yang Nyaman, Dijamin Ngekos Jadi Betah

BACA JUGA:Hindari kebiasan ini! 10 Kebiasaan Yang membuat Anda Bekerja Terus Menerus Tanpa Henti Tapi Tidak Punya Uang.

Ihsan iseng-iseng menggoreng bakso tahu kukusnya agar memiliki rasa berbedah, tak disangkah parah tetanggah justru menyukainya. Sejak saat itu jika baksonya tidak habis, Ihsan akan menggorengnya baksonya terlebih dahulu sebelum membagi-bagikannya kepada tetangga.

Ihsan tak menyangka bakso tahu gorengnya yang dibuat tak sengajah justru membuat tetangganya ketagihan rasanya nikmat dan disukai. Ihsan akhirnya serius menekuni pembuatan bakso tahu goreng di tahun 1968.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan