Bansos Tepat Sasaran, 2.000-an KK Hengkang dari Pangkalan DTKS

Reporter: Benny Siswanto |

Editor: Ependi |

Selasa , 11 Jun 2024 - 10:31

Bansos Tepat Sasaran, 2.000-an KK Hengkang dari Pangkalan DTKS -Radar Utara/ Benny Siswanto-

Langkah lainnya, terus dia, pamasangan stiker penerima bansos juga turut memberikan efek positif dalam penurunan angka secara kuantitatif pangkalan DTKS.

Selain itu, daerah juga melakukan penyisiran DTKS secara mandiri dalam upaya membangun DTKS yang represetatif.

Pantauan RU, angka kemiskinan di daerah sejalan dengan menuju akhir masa jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah, saat ini masih double digit yang diproyeksikan untuk menjadi single digit.

"Kementerian sosial terus melakukan langkah-langkah, untuk penyelenggaraan bansos yang tepat sasaran. Selain, terus melakukan pementaan tingkat kemiskinan yang terus diupayakan terus menurun," ungkapnya.

Meski begitu, Agus Sudrajat menyampaikan, daerah juga tetap melakukan mitigasi persoalan-persoalan yang dapat memicu kerawanan sosial.

Pasalnya, kerawanan sosial turut berimplikasi munculnya angka kemiskinan. Maka intervensi di sektor program pengentasan kemiskinan ini, sangat beragam.

Tidak hanya bansos yang bersifat konsumtif, tapi juga bansos yang bersifat stimulan yang proyeksi outcome-nya adalah merangsang tumbuhnya kemandirian ekonomi.

Secara komprehensif, kata Agus, upayanya dilakukan dengan melibatkan lintas stakeholder, jejaring kementerian sosial seperti pendamping sosial, improvisasi program seperti yang sudah dilakukan di daerah hingga sinergi lintas program dan kewenangan yang tetap mengedepankan prinsip legal standing program yang menjadi prinsip.

"Maka upaya pengentasan angka kemiskinan ini, juga berimplikasi secara langsung pada menekan fiskal negara, karena penyelenggaraan program yang tepat sasaran," tandasnya.

Disinggung soal baru-baru ini pihaknya berkoordinasi ke Kemendikbudristek? Agus membenarkan hal ini.

Kerja koordinasi itu pun direspon positif dan membuahkan hasil konkret yang selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan sinergi secara teknis di daerah.

bansos tepat sasaran, 2.000-an kk hengkang dari pangkalan dtks                             radarutara.bacakoran.co - usai belasan ribu kepala keluarga terdegrasi dari pangkalan data kementerian sosial atau kemensos, lantaran tidak lagi memenuhi syarat sebagai penerima bansos tahun lalu. 
teranyar, semester pertama 2024 data terpadu kesejahteraan sosial atau dtks di kabupaten bengkulu utara provinsi bengkulu, kembali mengalami pengurangan jumlah atau degradasi. 
kepala dinas sosial atau kadinsos bengkulu utara, agus sudrajat, saat dikonfirmasi membenarkan adanya degradasi pertama tahun 2024. 
sejalan dengan komitmen moril pemerintah pusat yang juga menjadi sikap yang sama di daerah, dalam pengentasan kemiskinan juga menjadi proyeksi di daerah untuk terus menurunkannya. 
baca juga:sering dianggap sampah yang tak berguna, ternyata kulit jengkol banyak manfaat bagi kita
baca juga:ubasuteyama, tradisi orang jepang yang meninggalkan orang tua yang sudah berumur di gunung sendirian
"degradasi ini, dapat dilakukan dengan hasil musdes, penyisiran secara faktual berjenjang serta secara sistem," kata agus sudrajat di kantornya, senin, 10 juni 2024. 
data teranyar, lanjut agus sudrajat, setidaknya lebih dari 2 ribuan yang sebelumnya masuk  dalam pangkalan dtks, setelah dilakukan verifikasi faktual, kata dia, dinyatakan tidak lagi memenuhi syarat masuk dtks. 
"degradasi komposan dtks ini, akan menjadi potret kemiskinan di daerah," ungkapnya. 
langkah-langkah untuk terus menurunkan angka kemiskinan, lanjut dia, secara sistem sudah dilakukan. 
baca juga:7 manfaat mengkonsumsi bengkoang bagi kesehatan tubuh kita
baca juga:ratusan nelayan mukomuko usulkan dapat jaminan bpjs ketanagakerjaan
upayanya, kata dia, dilakukan mulai dari kampanye moril untuk melakukan exit mandiri, dimana seorang penerima bansos dengan sendirinya mundur. 
alasannya, kata dia, lantaran sudah merasa lebih mampu untuk bermandiri, atas bantuan stimulan yang sudah diterima selama ini dari pemerintah. 
langkah lainnya, terus dia, pamasangan stiker penerima bansos juga turut memberikan efek positif dalam penurunan angka secara kuantitatif pangkalan dtks. 
selain itu, daerah juga melakukan penyisiran dtks secara mandiri dalam upaya membangun dtks yang represetatif. 
pantauan ru, angka kemiskinan di daerah sejalan dengan menuju akhir masa jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah, saat ini masih double digit yang diproyeksikan untuk menjadi single digit. 
baca juga:kafilah mukomuko juara 3 mtq xxxvi provinsi bengkulu
baca juga:hari kpn, momentum evaluasi hasil pertanian di bengkulu
"kementerian sosial terus melakukan langkah-langkah, untuk penyelenggaraan bansos yang tepat sasaran. selain, terus melakukan pementaan tingkat kemiskinan yang terus diupayakan terus menurun," ungkapnya. 
meski begitu, agus sudrajat menyampaikan, daerah juga tetap melakukan mitigasi persoalan-persoalan yang dapat memicu kerawanan sosial. 
pasalnya, kerawanan sosial turut berimplikasi munculnya angka kemiskinan. maka intervensi di sektor program pengentasan kemiskinan ini, sangat beragam.
tidak hanya bansos yang bersifat konsumtif, tapi juga bansos yang bersifat stimulan yang proyeksi outcome-nya adalah merangsang tumbuhnya kemandirian ekonomi. 
baca juga:ini pendapat gubernur bengkulu terhadap 2 raperda
baca juga:sudahkah anda berwisata ke maladewa? negara paling indah di dunia, 100℅ penduduknya beragama islam
secara komprehensif, kata agus, upayanya dilakukan dengan melibatkan lintas stakeholder, jejaring kementerian sosial seperti pendamping sosial, improvisasi program seperti yang sudah dilakukan di daerah hingga sinergi lintas program dan kewenangan yang tetap mengedepankan prinsip legal standing program yang menjadi prinsip. 
"maka upaya pengentasan angka kemiskinan ini, juga berimplikasi secara langsung pada menekan fiskal negara, karena penyelenggaraan program yang tepat sasaran," tandasnya. 
disinggung soal baru-baru ini pihaknya berkoordinasi ke kemendikbudristek? agus membenarkan hal ini. 
kerja koordinasi itu pun direspon positif dan membuahkan hasil konkret yang selanjutnya akan ditindaklanjuti dengan sinergi secara teknis di daerah. 
baca juga:dukung pencegahan penyakit, pemdes sendang mulyo gelar penyuluhan kesehatan
baca juga:kada dan dewan terpilih, mesti prioritaskan persoalan eks jalinbar
"seperti hasil tracking kita di dtks, mendapatkan setidaknya ada 800-an lebih pelajar yang berpotensi masuk dalam pip. maka hal ini akan kami koordinasikan dengan satker teknisnya dalam hal ini dinas pendidikan," ujar agus sudrajat di kantornya, senin, 10 juni 2024. 
sekadar menginformasikan, bantuan program indonesia pintar atau pip tahun 2024 ini turut terjadi peningkatan indeks. 
peningkatan besaran bantuan pip itu, terjadi untuk jenjang menengah yang meliputi sma, smk, paket c serta sma luar biasa atau smalb. 
kalau sebelumnya, pip untuk jenjang menengah, setiap sasaran program akan menerima bantuan sebesar rp 1.000.000 per siswa. 
baca juga:sering dianggap sampah yang tak berguna, ternyata kulit jengkol banyak manfaat bagi kita
baca juga:ubasuteyama, tradisi orang jepang yang meninggalkan orang tua yang sudah berumur di gunung sendirian
tahun ini dinaikkan 80 persen, sehingga yang didapatkan pelajar menengah sebesar rp 1.800.000. 
kebijakan tersebut dikabarkan pemerintah melalui kementerian pendidikan kebudayaan riset dan teknologi (kemendikbudristek), beberapa hari lalu. 
seperti diketahui, alokasi pip tahun ini pemerintah menggelontorkan total anggaran sebesar rp 13.447.710.600.000 yang menjadi segmen pembangunan di sektor non infrastruktur. 
secara nasional kuotanya tahun ini berjumlah 18.594.627 pelajar yang terbagi untuk tingkat satuan pendidikan sd, smp, sma dan smk.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Utara, 8 JULI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan