Jalan 1 KM Trans Kualalangi Jadi Keluhan, Berharap Pemkab Tuntaskan Pembangunan
Ilustrasi Kerusakan jalan penghubung desa-Antara Foto-
KETRINA, RADARUTARA.BACAKORAN.CO- Akses jalan lingkungan sepanjang kurang lebih 1 kilometer di Dusun Trans Desa Kualalangi, Kecamatan Ketahun, hingga kini masih menjadi keluhan utama masyarakat.
Ruas jalan yang belum tersentuh pembangunan tersebut diharapkan dapat segera dituntaskan oleh Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara.
Demi memperlancar mobilitas warga serta memastikan kebutuhan infrastruktur dasar di kawasan transmigrasi itu terpenuhi.
Pj Kepala Desa Kualalangi, Eri Arianto, membenarkan bahwa kondisi jalan tersebut masih menjadi persoalan yang terus dikeluhkan warga.
Menurutnya, penyelesaian pembangunan jalan ini sudah menjadi harapan besar masyarakat sejak beberapa tahun terakhir.
BACA JUGA:Bupati Arie Tegaskan Prioritas APBD 2026 Jalan Kabupaten, Jalan Desa Dikerjakan Bertahap
BACA JUGA:Warga Lembah Duri Apresiasi Rencana Pemprov Bangun Jalan dan Jembatan
“Sampai hari ini, akses jalan sepanjang 1 km itu memang belum tercover pembangunan. Masyarakat masih sangat berharap agar pemerintah daerah dapat menuntaskannya 100 persen,” ujar Eri.
Ia menjelaskan, pada tahun sebelumnya pihak desa telah mengusulkan kelanjutan pembangunan jalan tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bengkulu Utara.
Namun, dinas terkait kemudian menyarankan agar pengajuan dilakukan melalui Dinas Transmigrasi Bengkulu Utara, sesuai dengan status kawasan dusun tersebut.
“Setelah kami mengusulkan ke Dinas Transmigrasi, ternyata tidak ada anggaran yang tersedia. Jadi usulan itu belum bisa direalisasikan,” tambahnya.
Meski demikian, Pj Kades menegaskan bahwa pihak desa tidak patah semangat.
Pada pelaksanaan Musrenbangdes RKPDes Tahun Anggaran 2027, usulan pembangunan jalan 1 km di Dusun Trans kembali menjadi prioritas utama yang diharapkan dapat didanai melalui Dinas PU Bengkulu Utara.
BACA JUGA:2 Kali Pemprov Anggarkan Perbaikan Jalan Ketahun–Napal Putih, Pondok Bakil Belum Tersentuh