Dinas Pendidikan Dorong Pemerataan Digitalisasi Sekolah

Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar Disdikbud Mukomuko, Ramon Hosky, ST-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Kemajuan pendidikan tak hanya ditentukan oleh kualitas guru dan sarana belajar, tetapi juga dukungan teknologi dan energi yang memadai.

Di tengah tantangan tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mukomuko menaruh harapan besar pada program digitalisasi sekolah sebagai solusi nyata untuk menjawab persoalan mendasar yang masih dihadapi banyak sekolah di daerah ini. Terutama kekurangan daya listrik dan belum tersedianya jaringan internet.

Kepala Bidang Pendidikan Sekolah Dasar Disdikbud Mukomuko, Ramon Hosky, ST, menjelaskan bahwa program digitalisasi sekolah yang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat akan diintegrasikan dengan upaya perbaikan infrastruktur dasar pendidikan di daerah.

Program ini tidak hanya menyangkut penyediaan perangkat digital dan sistem pembelajaran berbasis teknologi, tetapi juga mencakup dukungan terhadap ketersediaan energi listrik dan jaringan internet di sekolah-sekolah yang masih tertinggal.

“Program digitalisasi ini nantinya include dengan upaya penyediaan daya listrik dan jaringan internet. Jadi, bukan hanya bicara tentang tablet atau sistem pembelajaran daring, tapi juga bagaimana sekolah-sekolah kita bisa benar-benar siap dari sisi infrastruktur,” katanya.

BACA JUGA:Digitalisasi Pendidikan Percepat Capaian Merdeka Belajar

BACA JUGA:Dinas Pendidikan Atasi Krisis Listrik dan Internet di 71 Sekolah

Menurut data yang dihimpun Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko, terdapat 71 sekolah dasar dan menengah pertama di wilayah ini yang masih mengalami kekurangan daya listrik. Kondisi ini menjadi penghambat utama dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, terutama saat sekolah dituntut untuk beradaptasi dengan sistem pembelajaran digital.

“Bayangkan, di era serba digital ini masih ada sekolah yang listriknya tidak stabil, bahkan ada yang belum teraliri listrik secara penuh. Apalagi untuk internet, sebagian sekolah masih sangat bergantung pada jaringan pribadi guru atau perangkat seluler,” tambah Ramon.

Disdikbud Mukomuko berkomitmen untuk mendorong agar program digitalisasi ini benar-benar menjangkau seluruh sekolah tanpa terkecuali, termasuk sekolah yang berada di wilayah terpencil.

Melalui koordinasi dengan pihak Pemerintah Pusat, Pemkab Mukomuko berharap adanya dukungan tambahan dalam bentuk pengadaan perangkat, bantuan panel surya, maupun pembangunan infrastruktur jaringan internet di titik-titik yang belum terlayani.

Ramon menjelaskan, digitalisasi sekolah bukan hanya soal teknologi, melainkan juga upaya pemerataan kesempatan belajar bagi seluruh anak bangsa.

BACA JUGA:Digitalisasi Pendidikan Percepat Capaian Merdeka Belajar

BACA JUGA:Dinas Pendidikan Atasi Krisis Listrik dan Internet di 71 Sekolah

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan