Pembentukan Kopdes Merah Putih Ditenggat hingga Juni, Begini Persiapannya di Daerah

Kadis Koperasi dan UKM Bengkulu Utara, Rimiwang Muksin-Radar Utara/Benny Siswanto-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Daerah di Indonesia, pekan depan sudah memulai membahas soal pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Sebagaimana SE 1/2025, daerah ditenggat sampai Juni, rampung membentuk entitas bisnis di lingkar desa. 

Seperti di Bengkulu, rapat pembentukan Kopdes Merah Putih, menindaklanjuti surat Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi, Pemprov Bengkulu mengagendakan rapat bersama kabupaten/kota pada Senin pekan depan, sekaligus pekan terakhir jelang libur nasional cuti bersama memperingati Idul Fitri.

Rencana ini diungkap Kepala Dinas Koperasi dan UKM Bengkulu Utara, Rimiwang Muksin, S.Sos, M.Si. Dia berujar, rapat persiapan pembentukan Kopdes Merah Putih, akan difasilitasi Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bengkulu bersama Dinkop UKM kabupaten/kota.

Rapat pekan depan itu, menjadi persiapan teknis yang paling progresif terkait entitas bisnis di lingkar desa yang sejak awal Maret, desas-desusnya masih berkutat sentral di pusat pemerintahan saja. 

BACA JUGA:SE 1/2025 Terbit, Darimana Modal Koperasi Desa Merah Putih?

BACA JUGA:Bagaimana Sistem Kerja Antara BUMDes dan Koperasi Merah Putih?

"Nah, bagaimana nanti pelaksanaan programnya, pasti akan dibahas dalam rapat di Dinkop UKM Provinsi, Senin depan," ujar Rimiwang Muksin, dikonfirmasi Radar Utara, Sabtu, 22 Maret 2025.

Sejauh ini, Rimiwang mengaku belum bisa menjelaskan lebih jauh soal Kopdes Merah Putih yang konon bakal disuntik anggaran miliaran. 

Hitung-hitung RU, dengan rencana 70.000 Kopdes Merah Putih yang bakal dibentuk pada Hari Koperasi, 12 Juli nanti, dengan asumsi modal awalnya Rp 1 miliar, maka diperlukan anggaran minimal Rp70 triliun. Atau mendekati angka, alokasi anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis atau MBG TA 2025 ini yakni Rp71 triliun. 

Ada juga narasi yang menyebut, Kopdes Merah Putih bakal mengelola hingga Rp5 miliar. Maka, kumulasi suntikan modal kepada Kopdes Merah Putih bisa mencapai Rp350 triliun. 

BACA JUGA:Koperasi Merah Putih Modal 3-5 Miliar, Begini Kondisi di Daerah. Bingung?

BACA JUGA:Tidak Aktif, 28 Unit Koperasi di Mukomuko Terncam Dibubarkan

Perihal asal muasal modal awal Kopdes Merah Putih, Rimiwang mengaku masih akan menunggu konfirmasi yang fix lagi dari pemerintah atau setidak-tidaknya, menunggu hasil rakor yang akan diikuti di Pemprov Bengkulu pekan depan. 

"Untuk kepastian anggaran atau modal awal, kita menunggu konfirmasi pasti atau hasil rakor nantilah ya," ungkapnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan