Menguak Kemiskinan Struktural di Indonesia: Penyebab dan Solusi yang Diperlukan

Menguak Kemiskinan Struktural di Indonesia: Penyebab dan Solusi yang Diperlukan -ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/rwa-

BACA JUGA:Tol Laut, Jembatan Ekonomi Maritim Indonesia

BACA JUGA:Mendorong Kinerja Industri Manufaktur Ekspansif, Ekonomi Stabil

Kemiskinan struktural berdampak luas pada masyarakat Indonesia. 

Dampak tersebut tidak hanya mengurangi kualitas hidup individu, tetapi juga memperburuk masalah sosial lainnya, seperti kriminalitas, kesehatan yang buruk, dan rendahnya partisipasi dalam kegiatan sosial. 

Generasi yang lahir dalam kemiskinan struktural cenderung terjebak dalam siklus kemiskinan yang sulit diputus, menyebabkan stagnasi dalam perkembangan masyarakat.

Pemerintah perlu merumuskan kebijakan yang lebih adil dan inklusif. 

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Miliki Visi Kuat Bangun Ekonomi dan Infrastruktur

BACA JUGA:Potensi Besar Industri Halal, Penopang Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Ini mencakup pengenalan pajak yang progresif, peningkatan investasi dalam infrastruktur, serta program-program yang mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tertinggal.

Meningkatkan kualitas pendidikan di daerah terpencil juga menjadi salah satu hal yang sangat penting. 

Pemerintah harus berinvestasi dalam pelatihan guru, pembangunan fasilitas pendidikan, serta menyediakan beasiswa untuk anak-anak dari keluarga miskin agar mereka dapat melanjutkan pendidikan.

Selain itu, pemberdayaan masyarakat melalui program-program yang mendorong partisipasi aktif dalam pengambilan keputusan juga dapat membantu mereka memahami hak-hak mereka dan berjuang untuk perbaikan kondisi kehidupan mereka. 

BACA JUGA:Dampak Kenaikan Tarif Cukai Rokok Tahun 2025, Benarkah Bisa Mengurai Efek pada Ekonomi dan Kesehatan?

BACA JUGA:Guna untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi lebih Kuat

Program pelatihan keterampilan dan akses terhadap modal usaha juga penting untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan