- Ganti dengan minyak yang lebih sehat;
Cara terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan mengganti minyak goreng dengan jenis minyak yang sehat seperti minyak zaitun, minyak kelapa, dan minyak goreng.
Saat ini jenis minyak yang tidak dianjurkan untuk menggoreng adalah minyak yang tinggi asam lemak tak jenuh, seperti minyak kedelai, minyak jagung, minyak canola, minyak wijen, dan minyak bunga matahari.
BACA JUGA:Bahaya ! Benarkah Tato Dan Tindik yang Tidak Steril, Berisiko Terkena Kanker Hati. Ini Penjelasannya
BACA JUGA:Jarang Diketahui Ternyata Rumput Patikan Kebo Mampu Mengatasi Kanker
Kunci untuk mengurangi risiko gorengan adalah dengan menghindari penggunaan minyak.
Sebaiknya minyak digunakan untuk menggoreng hanya sekali saja.
- Hati-hati dengan cara menggoreng;
Untuk mencegah minyak masuk ke dalam gorengan, disarankan untuk menggoreng makanan pada suhu 176 hingga 190 derajat Celcius.
Untuk mengetahuinya, Anda bisa menggunakan termometer pemanas khusus.
Panas dalam menggoreng sangat penting untuk diperhatikan, karena panas yang terlalu panas dapat merusak minyak dan menghasilkan radikal bebas yang berbahaya bagi kesehatan dalam jangka panjang.
BACA JUGA:Anda Ingin Terhindar Dari Kanker ! Cukup Jauhi Kebiasaan Sepele Berikut
BACA JUGA:Jangan Di Lewatkan! Ini 9 Jenis Makanan Sebagai Anti Kanker, Sangat Baik Dikonsumsi Secara Rutin
Sedangkan jika suhunya lebih rendah maka minyak akan masuk ke dalam makanan dan makanan menjadi gemuk.
Disarankan juga untuk mengeringkan makanan dengan tisu setelah digoreng untuk menyerap minyak di permukaan makanan.
- Ubah kebiasaan memasak Anda;