RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Sebagai Khatamun Nabiyyin, Nabi Muhammad SAW, senantiasa menjadi panutan ummat Islam sejagad raya.
Nabi dari kalangan Bani Israil itu, terkenal dengan cara-caranya yang lemah lembut dalam menyiarkan agama Allah SWT kepada ummat akhir jaman.
Sebagai nabi akhir yang artinya tidak ada lagi, nabi setelahnya, maka ajaran yang dibawakannya pun sebagai satu hal yang telah paripurna.
Dalam sebuah riwayat mengatakan, Nabi Muhammad SAW mewanti-wanti umatnya, dalam persoalan tidur.
BACA JUGA:Kerusakan Pipa Diinspeksi, Suplai BBM Bengkulu Didatangkan Dari 3 Provinsi Ini...
BACA JUGA:Pertamina Jamin Pasokan, Penyaluran BBM di Bengkulu Utara Dipastikan Aman
Keponakan Ali bin Abi Thalib ini, meminta agar umat Islam, tidak langsung tidur, sebelum menjalan 4 hal Sunnah ini.
Pertama adalah janganlah kamu tidur, sebelum melakukan mengkhatamkan Alquran.
Sahabat pun, terperanjat menyikapi apa yang dikatakan Nabi Muhammad SAW itu. Bagaimana tidak? Al-Qur'an yang merupakan kumpulan riwayat dan sebagai Ummul kitab, terdiri dari 30 JUZ dengan 6.214 di dalamnya.
Tak hanya itu saja, kumpulan mushaf-mushaf yang merupakan proses penyempurnaan kitab akhir zaman ini, jenis surat-suratnya terbagi dalam lokus turunnya wahyu Allah SWT yang diterima Nabi Muhammad SAW mulai dari di Madinah sehingga disebut surat madaniyah serta surat yang diturunkan di Mekkah atau Makiyah. Panjang dan pendek surat, menjadi menjadi ciri surat Makiyah dan Madaniyah ini.
BACA JUGA:Inflasi Mei 2024 Turun
BACA JUGA:Kementerian ESDM Tetapkan ICP USD79,8 Perbarel pada Mei 2024
Tapi Nabi Muhammad, terkenal merupakan figur yang tauladan. Tidak membebani umatnya. Sebagai kekasih Allah SWT, ajaran yang dibawakan Muhammad, sejalan dengan apa yang dijanjikan Allah SWT yakni ujian yang diberikan tak akan melebihi kemampuan umat-NYA.
Maka Nabi mengatakan, membaca Surat Al Ikhlas sebanyak 3 kali, setara dengan mengkhatamkan Al-Qur'an.
Ajaran kedua, adalah janganlah umatku tidur sebelum mendapatkan syafaat dengan membacakan shalawat nabi sebanyak 3 kali.