Landa Pemukiman Padat Penduduk, Api Ludeskan 8 Rumah Warga

BENGKULU RU - Peristiwa kebakaran melanda pemukiman padat penduduk, tepatnya di Kelurahan Sumur Meleleh Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu pada Senin 07 April 2025 sekira pukul 16.00 WIB.

Tak ayal dalam peristiwa itu setidaknya delapan rumah warga ludes terbakar dilalap api, dan sejauh ini kebaran diduga akibat hubungan arus pendek (korsleting) listrik.

Berdasarkan informasi dari sejumlah warga di TKP (Tempat Kejadia Perkara), api pertama kali terlihat pada bagian atas atau loteng salah satu rumah korban dan dengan cepat cepat menjalar ke bangunan sekitarnya. 

Adapun delapan keluarga yang terdampak yakni Wartin, Yeni Afrian, Oman, Lani, Yuli, Yosi, Endar dan Parlin. Walaupun tak ada korban jiwa, namun akibat peristiwa ini para korban mengalami kerugian yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

BACA JUGA:Bupati Arie Ajak Masyarakat Cegah Kebakaran Rumah Saat Mudik Lebaran

BACA JUGA:Jelang Libur Lebaran, Perkantoran Diminta Pastikan Keamanan dan Cegah Kebakaran

"Waktu itu saya sedang menyapu halaman, dan seketika melihat asap tebal keluar dari salah satu atap rumah para korban," ungkap warga setempat, Weniarti.

Mendapati pemandangan tersebut, lanjut Weni, spontan Ia pun berteriak kebakaran, sehingga akhirnya warga lain pun berhamburan ke luar rumah.

"Warga yang berdatangan berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya, dan beberapa diantaranya turut membantu untuk menyelamatkan barang-barang yang berada di dalam rumah para korban," kata Weni diamini warga lainnya.

Sementara itu, petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Bengkulu, bergerak cepat pasca mendapatkan laporan adanya peristiwa kebakaran.

BACA JUGA:Damkarmat Mukomuko Bentuk Relawan Pemadam Kebakaran di 61 Desa

BACA JUGA:Wabup Rahmadi Serahkan Bantuan Logistik Untuk Korban Kebakaran Rumah di Tunggang

"Kita langsung melakukan lokalisasi api, mengingat lokasi kebakaran sangat padat penduduk," tegas Kepala Dinas (Kadis) Damkar dan Penyelamatan Kota Bengkulu, Yuliansyah, SE, MM.

Alhamdulillah, lanjut Yuliansyah, dalam waktu kurang dari satu jam, api berhasil dipadamkan. Sejauh ini pemicu kebakaran diduga akibat korsleting listrik.