RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Layaknya kesehatan fisik. Kesehatan jiwa juga tak kalah penting, untuk terus dijaga.
Pemerintah, kini baru memulai menyoroti pentingnya kesehatan mental. Walaupun, nyaris bisa dibilang, belum menjadikan kesehatan mental sebagai bagian dari instrumen kebijakan nasional.
Kecenderungan yang sama, lazim terjadi pada perusahaan - perusahaan swasta. Dimana, manajemen perusahaan, lebih mengutaman provit sebagai orientasi. Ketimbang, memenej SDM sebagai komponen penting, sebagai instrumen mencapai proyeksi.
Kerja kontijensi pemerintah sudah mulai kentara. Walau pun, sifatnya masih situasional. Itu nampak, menjadi salah satu yang gencar menjadi cermatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
BACA JUGA:Pengangkatan Eks Kepala SMAN 5 Kota Bengkulu Dipertanyakan
BACA JUGA:Kabar Gembira...Lagi, SMKN 05 Bengkulu Utara Lahirkan 209 SDM Unggulan di Bengkulu
Segmentasi soal kesehatan jiwa ini, menjadi bagian layanan dalam bazar tahunan di Kabupaten Bengkulu Utara (BU).
Hal ini dibenarkan Kepala Dinkes BU, Samsul Ma'arif, SKM, M.Kes. Dikatakannya, menjaga kesehatan jiwa merupakan sangat penting.
Lantas bagaimana menangkal stres ala Kemenkes ? Berikut penjabarannya.
Melakukan kegiatan sesuai dengan minat dan kemampuan;
Berpikir positif, kembangkan diri dan tenangkan pikiran;
BACA JUGA:Bakal Ada Peraturan Pemerintah yang Bisa Tambah Pendapatan Desa
Bicarakan keluhan dengan orang yang dapat dipercaya;
Aktivitas fisik, seperti olahraga, istirahat yang cukup, makan makanan dengan gizi berimbang serta terapkan pola hidup bersih dan sehat;