Kemudian di tahun 2023, kasus DBD di Kabupaten Bengkulu Utara tercatat 256 kasus.
BACA JUGA:Cermati Syarat Pendaftaran PPK Pilkada 2024, Ada Syarat Khusus Calon yang Pernah Terkait Parpol
BACA JUGA:Menyeruak Senyap, Kelurahan Pengin Menjadi Desa
Dan tahun 2024 di pertengahan bulan April, sudah tercatat 269 yang dimulai dari bulan Januari sebanyak 29 kasus.
Kemudian bulan februari ada 56 kasus dan pada bulan Maret lalu, kasus DBD melonjak yakni ada 116 kasus kemudian bulan April ada 68 kasus.
Bagaimana kita menyikapi kasus ini.?
Anik Khasyanti kembali memaparkan, yang pertama adalah penguatan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk secara berkala dan berkesinambungan.
BACA JUGA:Hadapi Serangan DBD yang Meningkat, Rakor PSN Pemkab Sepakati Ini...
BACA JUGA:Evaluasi Kepatuhan Penggunaan DBH Sawit Ratusan Miliar, Ini yang Mesti Dilakukan Gubernur
Dengan melakukan 3 M Plus yakni menguras, menutup, mengubur atau mendaur ulang.
Kemudian membentuk kader jumantikdan dengan menggerakan 1 rumah 1 jumantik.
Kemudian meningkatkan surveylans aktif, kemudian melakukan penyelidikan epideminologi survey dan investigasi kasus DBD.
Selain itu, memberdayakan tenaga promkes dan kader kesehatan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.
BACA JUGA:Laporan Bupati Mian, Jalan Amblas Ditendang Banjir Tengah Ditangani Darurat
BACA JUGA:Mengenang RA Kartini 2024. Menjunjung Tinggi Kodrat Wanita, Menjemput Mimpi Kartini
Kemudian fogging dan melakukan larvasida pada setiap temuan kasus DBD.