4. Batasi aktivitas fisik yang berat
Ibu menyusui disarankan untuk mengurangi aktivitas fisik yang terlalu berat selama Ramadan.
Kelelahan berlebihan bisa menyebabkan stres, yang berpotensi memengaruhi produksi ASI.
BACA JUGA:Waspada ! Kenali Risiko Bagi Kesehatan yang Sering Di Alami Selama Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan
BACA JUGA:Mau Tetap Glowing Saat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan ! Wajib Coba 7 SkinCare Ramadan Berikut
5. Kurangi paparan terhadap cuaca panas
Berada terlalu lama di bawah terik matahari dapat meningkatkan rasa haus dan meningkatkan kebutuhan cairan tubuh.
Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, ibu menyusui berisiko mengalami dehidrasi.
Oleh karena itu, usahakan untuk tetap berada di tempat yang sejuk selama berpuasa.
6. Lakukan pumping ASI sebelum memulai puasa
Sebelum menjalani puasa Ramadan, ibu menyusui dapat melakukan pumping ASI untuk menyiapkan stok ASI perah (ASIP).
BACA JUGA:Menyambut Bulan Suci Ramadan Agar Puasa Lancar ! Kenali 15 Persiapan yang Harus Dilakukan
ASIP ini bisa diberikan kepada bayi jika ibu memiliki kesibukan, seperti bekerja, selama bulan puasa. Dengan menyiapkan cadangan ASIP, kebutuhan cairan dan nutrisi bayi tetap terpenuhi.
7. Pilih makanan bergizi seimbang
Menjaga pola makan yang sehat sangat penting bagi ibu menyusui yang menjalankan puasa.