Uang muka atau DP adalah jumlah uang yang harus Anda bayarkan di awal, sebelum kredit kendaraan disetujui.
Biasanya, uang muka ini berkisar antara 10% hingga 30% dari harga mobil.
Semakin besar uang muka yang Anda bayarkan, semakin kecil jumlah cicilan yang harus dibayar tiap bulan.
Namun, pastikan Anda tidak mengorbankan dana darurat atau kebutuhan penting lainnya untuk uang muka.
BACA JUGA:Meningkatkan Skor Kredit dengan Pembayaran Cicilan Bank yang Tepat
BACA JUGA:Menjaga Optimisme Pertumbuhan Kredit Nasional
Hitung dengan cermat agar uang muka yang dibayar tidak mengganggu stabilitas keuangan Anda.
5. Cek Riwayat Kredit Anda
Sebelum mengajukan kredit kendaraan, pihak lembaga pembiayaan atau bank akan mengecek riwayat kredit Anda.
Jika Anda memiliki riwayat kredit yang buruk atau tidak lancar dalam membayar cicilan sebelumnya, kemungkinan besar pengajuan kredit Anda akan ditolak atau dikenakan bunga yang lebih tinggi.
Pastikan Anda memiliki riwayat kredit yang baik dengan membayar tagihan dan cicilan tepat waktu agar pengajuan kredit lebih mudah disetujui.
6. Pertimbangkan Asuransi Kendaraan
BACA JUGA:Tiongkok Menjadi Salah Satu Negara Kreditor Tunggal Terbesar di Dunia
Beberapa lembaga pembiayaan mewajibkan pembelian asuransi kendaraan sebagai bagian dari persyaratan kredit.
Asuransi ini berguna untuk melindungi kendaraan Anda dari risiko kerusakan atau kehilangan.