Irigasi Rusak, Warga Beralih ke Tanaman Kelapa Sawit

Irigasi Rusak, Warga Beralih ke Tanaman Kelapa Sawit-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Data yang dimiliki Pemerintah Kecamatan Teramang Jaya, Kabupaten Mukomuko.

Di wilayah itu,  setidaknya ada ratusan hektar lahan persawahan sudah dijadikan lahan kebun kelapa sawit.

Alih fungsi pemanfaatan lahan tersebut terjadi sejak beberapa tahun lalu. Camat Kecamatan Teramang Jaya, Eka Purwanto, SH, M.Si mengatakan.

Warga menanam kelapa sawit di atas lahan miliknya, karena jaringan irigasi di wilayah itu rusak.

BACA JUGA:Irigasi Kewenangan Kabupaten Butuh Penanganan Cepat

BACA JUGA:Baru 8 Daerah Irigasi Di Selagan Raya Dinyatakan Aktif

"Lebih dari enam tahun atau sejak 2016-2017 sawah di wilayah ini tidak dapat air. Kemudian di tahun 2020, lahan persawahan tersebut mulai ditanami sawit oleh warga," ujarnya.

Sebelum lahan sawah tersebut ditanami sawit oleh pemiliknya. Warga di wilayah itu pernah menanam tanaman palawija di lahan tersebut.

Namun setelah itu lahan tersebut dibiarkan terbengkalai. Dikatakanya, pemilih lahan sebelumnya ingin mempertahankan sawahnya.

Karena tradisi atau kebiasaan warga setempat selama ini bersawah menjadi mata pencaharian utama.

BACA JUGA:Subak, Sistem Irigasi Sarat Filosofi dari Bali

BACA JUGA: Petani di Irigasi Manjunto Kanan Kompak Tanam Palawija

"Kemungkinan warga tidak bisa menunggu terlalu lama sawahnya mendapatkan air dari irigasi. Makanya lahan sawahnya ditanami sawit," ungkapnya.

Setiap tahun, pihaknya mengusulkan pembangunan jaringan irigasi dan pintu air atau intake yang rusak. Sehingga menyebabkan air tidak mengalir ke sawah petani.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan