Proses di Daerah Clear, Sertifikasi TW 1 Nunggu Transfer dari Kemenkeu

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Bengkulu Utara, Masrup, S.St.Pi, M.Si,-Radar Utara/ Benny Siswanto-

Kondisi ini dimungkinkan terjadi, karena hasil verifikasi tim pusat menyatakan kelengkapan syarat dari guru sertifikasi yang belum lengkap, sehingga mesti dilengkapi.

Dia juga mengungkapkan, untuk TPG TW 1 penerbitan SKPT beberapa hari lalu sebanyak seribuan guru lebih. Tepatnya 1.081 guru, yang disampaiknya pada Senin, 15 April 2024

BACA JUGA:Perekrutan PPPK Formasi Guru, Pemprov Bengkulu Diminta Sampaikan Usulan Maksimal

BACA JUGA:Polisi Kebut Berkas Oknum Guru Asusila Agar Segera ke Meja Hijau

Sugeng yang merujuk laporan bidang GTK yang mengurusi sertifikasi, turut menyampaikan kembali didapatkan konfirmasi penambahan SKTP kembali. 

Dia juga mengakui, sempat terjadi error sistem, sehingga menyebabkan peserta sertifikasi bahkan operator GTK dinas tidak bisa mendownload SK pusat.

"Cuma kalau pun SK telah terbit, tapi dana transfernya belom, ya belum bisa dibayarkan juga sertifikasinya. Tapi kita terus mengejar dalam waktu dekat ini," ungkapnya. 

Untuk diketahui, tunjangan sertifikasi bagi guru di daerah ini, jumlah penerimanya di daerah ini terbagi dalam 1.478 guru. 

BACA JUGA:KABAR DUKA...Putri Bungsu Guru SMPN 51 Bengkulu Utara Tenggelam di Curug, Meninggal. Begini Kronologisnya...

BACA JUGA:Korban Asusila Oknum Guru Agama Bertambah. Ini Sikap Dispendik...

Sedangkan non sertifikasi atau guru yang belum bersertifikasi jumlahnya sebanyak 521 guru.

Adapun jumlah guru di daerah ini totalnya 2.743 Aparatur Sipil Negara atau ASN. 

Selain itu, jumlah guru yang non ASN jauh lebih banyak lagi yakni mencapai 3.420 guru. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan