Langkah Spektakuler DLH Mukomuko, Lab Lingkungan Resmi Beroperasi

Terlihat Kepala DLH Mukomuko bersama Laboratorium Labindo Banten saat berada di lab lingkungan DLH-Radar Utara/ Wahyudi-

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO – Kabar menggembirakan datang dari sektor lingkungan hidup Kabupaten Mukomuko. Mulai Kamis, 10 Juli 2025, laboratorium milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mukomuko resmi mulai beroperasi.

Laboratorium ini dibangun sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan pengawasan dan pengendalian terhadap pencemaran lingkungan, khususnya yang berkaitan dengan kualitas udara, air, dan limbah industri.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Mukomuko, Budiyanto, S.Hut, M.Ikom, menjelaskan bahwa pada tahap awal ini laboratorium DLH sudah mampu melakukan sejumlah uji penting.

"Laboratorium DLH sudah bisa menguji emisi udara, kualitas air, serta limbah yang dihasilkan oleh perusahaan-perusahaan di wilayah Mukomuko. Ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam memperkuat sistem monitoring lingkungan hidup secara mandiri," ungkap Budiyanto.

Ia menambahkan bahwa pengoperasian laboratorium ini didampingi oleh pihak Labindo Banten, sebuah laboratorium profesional yang telah terakreditasi secara nasional. Kehadiran Labindo Banten menjadi penopang teknis utama dalam menjalankan tahapan awal operasional laboratorium DLH.

BACA JUGA:Deteksi Dini Pencemaran, DLH Mukomuko Uji Kualitas Air Sungai dan Danau

BACA JUGA:PT USM Akhirnya Tunduk, Bersihkan Sungai Solang Usai Ditegur DLH Mukomuko

Namun, Budiyanto tak menampik bahwa dalam pelaksanaannya masih ada beberapa kekurangan yang perlu segera diatasi, khususnya dalam hal penyediaan energi listrik.

Menurutnya, kebutuhan daya listrik minimal untuk menunjang seluruh perangkat laboratorium adalah sebesar 10 ribu watt, sementara daya yang tersedia saat ini masih jauh dari angka tersebut yaitu 1.300 watt.

"Oleh karena itu, kami berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Mukomuko beserta DPRD dapat mendukung secara konkret agar kekurangan ini segera terpenuhi. Ini sangat penting agar laboratorium bisa berfungsi secara maksimal dan tidak berhenti di tengah jalan," tegasnya.

Selain masalah teknis, DLH juga menargetkan laboratorium ini dapat segera memperoleh akreditasi resmi. Dalam proses menuju akreditasi tersebut, pihak Labindo Banten telah menyatakan komitmennya untuk terus mendampingi dan memberikan pelatihan kepada tenaga teknis yang ada di DLH Mukomuko.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Labindo Banten. Mereka bukan hanya mengirimkan tenaga ahli ke Mukomuko untuk membantu operasional awal, tetapi juga berkomitmen memberi pelatihan kepada tenaga lokal kami. Ini adalah bentuk kerja sama yang sangat kami apresiasi,” tambahnya.

BACA JUGA:DLH Mukomuko Surati PT USM Minta Pengerukan Kolam Limbah Dipercepat

BACA JUGA:Sidak PT USM, DLH Mukomuko Komitmen Jaga Keseimbangan Investasi dan Lingkungan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan