Pasar Murah Ramadhan di Mukomuko, 1.000 Paket Bahan Pokok Habis Terjual

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan harga bahan pangan selama bulan puasa Ramadhan tahun 2025.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) setempat.

Telah menggelar pasar murah di tujuh lokasi dalam wilayah ini. Sebanyak 1.000 paket bahan pangan dengan harga murah dinyatakan habis terjual.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Mukomuko, Nurdiana, SE, MAP melalui Kabid Perdagangan, Hutri Wahyudi, SE menjelaskan.

BACA JUGA:Senin Depan, Pemkab dan Pemprov Kolaborasi Gelar Pasar Murah di Mukomuko

BACA JUGA:Gebyar Pasar Murah, Bupati Pastikan Ketersediaan Pangan Murah Untuk Masyarakat Terpenuhi

Sebanyak 1.000 paket bahan pokok itu terdiri atas beras, minyak goreng, dan dan bahan pangan lainnya. Ia menerangkan, kegiatan pasar murah perdana di mulai pada hari Senin, 10 Maret 2025 di Desa Medan Jaya, Kecamatan Ipuh yang berlokasi di Kantor Camat Ipuh.

"Hari berikutnya dilanjutkan di Desa Suka Maju, Kecamatan Penarik, lalu Desa Lubuk Sanai III, Kecamatan XIV Koto, Desa Lubuk Pinang, Kecamatan Lubuk Pinang. Selanjutnya di Desa Pondok Makmur Kecamatan Air Manjuto, Desa Tunggal Jaya, Kecamatan Teras Terunjam, dan terakhir di Kelurahan Pasar Mukomuko, Kecamatan Kota Mukomuko," jelasnya.

Hutri mengatakan, Disperindag Mukomuko menggelar pasar murah di tujuh lokasi pada saat hari pasar. Tujuan yang yaitu untuk mengendalikan harga bahan pokok selama bulan Ramadhan jelang lebaran Idul Fitri tahun 2025.

Dirinya memastikan, kehadiran pasar murah pada saat hari pasar sangat berpengaruh terhadap harga bahan pokok di pasar tersebut. Seperti harga minyak goreng dan bahan pokok lainnya. Sehingga membuat bahan pokok yang dijual pedagang di pasar menjadi stabil.

BACA JUGA:Stabilitas Harga Pangan, Pemkab Mukomuko Gelar Pasar Murah Selama Tujuh Hari

BACA JUGA:Stabilitas Harga Pangan, Pemkab Mukomuko Gelar Pasar Murah Selama Tujuh Hari

"Pedagang di pasar tradisional terpaksa menjual bahan pokok dengan harga yang tidak begitu mahal. Karena kita barengi dengan kegiatan pasar murah," ujarnya.

Untuk kegiatan pasar murah ini, sambung Hutri, jika nanti memungkinkan akan kembali digelar. Sepanjang ada potensi sejumlah harga kebutuhan pangan mengalami kenaikan. Namun jika harga pangan masih stabil, maka pasar murah tidak dilaksanakan.