Kades Lebong Tandai Bantah Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Korupsi DD TA 2023

Tripika, PDTI dan PLD Kecamatan Napal Putih saat melakukan Monev terhadap hasil pembangunan DD Lebong Tandai-Radar Utara/ Sigit Haryanto-
KETRINA.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Kepala Desa (Kades) Lebong Tandai, Kecamatan Napal Putih, Kabupaten Bengkulu Utara, Supriyadi B, angkat bicara soal laporan dugaan penyelewengan dana desa (DD) TA 2023 yang dilaporkan oleh masyarakatnya dan tengah diusut oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu Utara.
Ditegaskannya, apa yang dilaporkan oleh masyarakat tentang dugaan penggunaan DD fiktif kepada Kejari Bengkulu Utara itu, tidaklah benar.
Sebab, kata Kades, seluruh kegiatan DD yang dikelola oleh desa khususnya TA 2023, sudah dilaksanakan semuanya.
"Untuk kegiatan yang dilaporkan fiktif itu, sudah clear semua. Kemarin juga, sudah dicek semua oleh PDTI, PLD hingga Tripika. Bahkan kemarin juga, sudah kita paparkan terkait gorong-gorong yang katanya ngak dikerjakan. Karena infonya fiktif, padahal ngak bener," bantah Kades kepada Radar Utara, Minggu, 23 Februari 2025.
BACA JUGA:Jaksa Mulai Geber Dugaan Korupsi DD Lebong Tandai, Giliran Sekdes Dimintai Keterangan
BACA JUGA:Berharap Jaksa Serius & Usut Tuntas Dugaan Korupsi DD TA 2023 di Desa Lebong Tandai
Di sisi lain, Kades tak menampik, jika laporan dugaan penyelewengan DD yang dilaporkan oleh masyarakat kepada Kejari Bengkulu Utara itu, sempat berujung pada pemanggilan Ketua BPD dan mantan Sekdes.
"Kalau Ketua BPD dipanggil Kejari kemarin, terkait masalah kegiatan lah. Kalau mantan Sekdes, banyak ngak tahu soal pembangunan, padahal beliau selaku koordinator. Makanya dirolling jabatannya karena jarang di desa," ungkapnya.
Selanjutnya, menanggapi soal proses penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi DD TA 2023 yang saat ini tengah digarap oleh Kejari Bengkulu Utara.
Kades menilai bahwa langkah-langkah yang sedang ditempuh oleh pihak Kejari Bengkulu Utara tersebut, sah-sah saja karena atas dasar laporan masyarakat.
"Yang jelas, saya berusaha kooperatif. Dan ini tujuannya bagus, supaya saya betul-betul melaksanakan pembangunan di Desa Lebong Tandai," tandas Kades.
BACA JUGA:Jaksa Garap Dugaan Korupsi DD TA 2023 Desa Lebong Tandai, 3 Bangunan Ini Jadi Objek Penyelidikan
BACA JUGA:Tsk Korupsi Dana Desa, Mantan Kades di Bengkulu Ini, Diduga Rugikan Negara Rp373 juta
Terpisah, Camat Napal Putih, Bambang Abdul Mutalib, M.Pd membenarkan, bahwa beberapa hari lalu.