BACA JUGA:Jurnalis Miliki Peran Penting Dalam Perlindungan Lingkungan
BACA JUGA:RT Diminta Gerakkan Masyarakat Bersihkan Lingkungan Rumah
Ini bisa mencakup produk yang dikemas dalam bahan yang dapat didaur ulang atau produk yang menggunakan bahan alami dan tidak berbahaya bagi lingkungan.
Selain itu, perhatikan label yang menunjukkan bahwa produk tersebut bersertifikat ramah lingkungan.
Meskipun mungkin ada sedikit perbedaan harga, investasi ini akan membantu mendukung perusahaan yang berkomitmen pada keberlanjutan dan dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
5. Menggunakan Transportasi Ramah Lingkungan
Kendaraan bermotor adalah salah satu penyumbang utama emisi gas rumah kaca.
BACA JUGA:Lingkungan Kumuh Picu Meledaknya Kasus DBD di Mukomuko
BACA JUGA: Puskesmas Minta Lingkungan Sekolah Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Demam Berdarah
Oleh karena itu, cobalah untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.
Kamu bisa berjalan kaki, bersepeda, atau menggunakan transportasi umum jika memungkinkan.
Tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi juga membantu mengurangi kemacetan di jalan.
Jika perjalanan jauh, pertimbangkan untuk carpooling atau berbagi kendaraan dengan teman atau rekan kerja.
Selain lebih ramah lingkungan, cara ini juga dapat menghemat biaya transportasi.
BACA JUGA:Faktor Lingkungan Kumuh, 80 Warga Mukomuko Dinyatakan Positif DBD
BACA JUGA: Lingkungan Pasien Demam Berdarah Difogging, Puskesmas Minta Masyarakat Lakukan Ini..