Makan terlambat bisa menyebabkan masuk angin. Kondisi ini dapat menyebabkan mual, lemas dan malaise.
BACA JUGA:Sering Mengalami Sakit Kepala Saat Bangun Tidur ! Kenali Penyebab Dan Cara Menghilangkannya
Selain memicu gejala maag terkait gangguan akibat peningkatan asam lambung, terlambat makan juga dapat memengaruhi kesehatan Anda secara keseluruhan.
Menurut Haley Robinson, ahli gizi klinis di Piedmont Healthcare, melewatkan makan dapat menurunkan gula darah, sehingga sulit berkonsentrasi.
Melewatkan makan juga memperlambat metabolisme tubuh. Hal ini membuat tubuh lebih mudah lelah, lemas, apatis bahkan mood pun terganggu.
Kondisi ini juga dapat menyebabkan penambahan berat badan.
BACA JUGA:Kenapa Dilarang Tidur Sesudah Ashar Dan Sebelum Magrib,Ini Alasannya
BACA JUGA:Temukan Sembilan Manfaat Mengkonsumsi Labu Siam Untuk Kesehatan Tubuh Kita Yang Jarang Diketahui
Gangguan ritme sirkadian akibat terlambat makan dapat menyebabkan tubuh bingung apakah Anda kenyang atau lapar.
Alhasil, Anda bisa makan banyak meski sudah merasa kenyang, apalagi jika melewatkan sarapan atau makan siang.
Kebiasaan buruk ini kemungkinan besar akan membuat Anda makan lebih cepat dan berlebihan sehingga sulit menurunkan berat badan.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Public Health Nutrition menemukan bahwa orang yang rutin sarapan dan makan malam cenderung memiliki kebiasaan makan yang lebih baik.
BACA JUGA:Tidak Perlu Kerumah Sakit ! Ini Cara Mengecek Kadar Asam Urat Sendiri Di Rumah
BACA JUGA:Benarkah Kurang Tidur Dapat Mempengaruhi Penampilan ! Simak Faktanya
Di saat yang sama, orang yang sering melewatkan waktu makan sering kali mengonsumsi makanan tidak sehat seperti fast food dan minuman bersoda.