Pemuda Kesepian dan Puisi-Puisi yang Ditulisnya

Sabtu 01 Jun 2024 - 19:08 WIB
Reporter : Redaksi
Editor : Ependi

Ini pagi yang kesekian dengan cahaya memantul tepat di jendela kaca kamarnya. Hari ini tampak cerah, sehangat hatinya yang mulai bersemangat menjalani hari.

“Bu, sepertinya Putra akan mencoba mencari pekerjaan di sini. Warung ini biarkan saja tetap dibuka ...”

“Ibu sudah terbiasa rutin setiap pagi melayani para pembeli. Malah ibu bersyukur ada keinginanmu untuk mencari pekerjaan lagi.”

BACA JUGA:Gerai Pangan Murah Dinas Ketahanan Pangan Diserbu Pembeli

BACA JUGA:Stok Cukup, Pemakaian Gas Melon Meningkat

Dalam hatinya, perempuan paruh baya itu berharap agar anaknya segera menemukan pendamping hidup.

sebab sudah cukup lama anaknya belum membuka hati lagi setelah dulu pernah menjalin kasih dengan seseorang. Dirinya tidak menginginkan anaknya selalu didera rasa sepi walau di luar tampak biasa-biasa saja.  Hanya saja hati kecilnya tidak dapat dibohongi dengan keadaan.

Sedayaku mencoba membuka kembali

Hati dan hari-hari yang dilalui

Enyahlah kesunyian dalam hati!

Juga kesepian yang membelenggu diri

Aku akan pergi mencari

Begitupun saat pulang membawanya kembali

BACA JUGA:Mengungkap Keindahan Surga Kecil di Ranu Darungan

BACA JUGA:Tahun Depan, DKP Bengkulu Rencanakan Buat 23 Rumpon Ikan

Semua tampak baik-baik saja. Putra mendapatkan pekerjaan yang tidak jauh dari rumahnya. Rutinitas di luar rumah yang kembali dijalaninya. Bertemu banyak orang dan berinteraksi dengan siapa saja.

Kategori :

Terkait

Minggu 15 Sep 2024 - 19:31 WIB

DI NEGERI PARA PESOLEK

Sabtu 14 Sep 2024 - 21:06 WIB

Sebelum Pandemi dan Sesudah Itu Mati

Sabtu 24 Aug 2024 - 19:38 WIB

Love or Ghosting