Pada talas goreng ala kota Khatulistiwa ini tampak tonjolan - tonjolan butir - butir kacang tanah setelah di goreng.
Sedangkan ala Medan, cita rasanya lebih gurih, tidak ada taburan butiran - butiran kacang tanah.
Perbedaan terlihat setelah adonan "uyen" diangkat dari penggorengan. Pada bagian luar cemilan ini tak terlihat taburan kacang tanah.
BACA JUGA:Soal Pilkada 2024, PPK Datangin Mapolsek Ulok Kupai
BACA JUGA:Diduga Dampak Aktivitas Tambang Batu Bara, Jalan Provinsi di Jadi Longsor
Sambal Uyen
Selain dari bahan, keunikan cemilan "uyen" pada sambalnya. Apakah racikan sambal dari dua daerah tersebut berbeda?
Sambal untuk menemani mengudap "uyen" ala Ponti biasanya terdiri campuran 3 rasa, yakni manis, pedas dan asem. Tiga rasa tersebut didapatkan dari gula, cabe dan perasaan jeruk nipis.
Pada sambal "uyen" ala Medan ketiga cita rasa itu juga ada, namun rasa asam lebih menonjol. Keasaman pada sambal ini bersumber dari bahan "tauco" yang ditambahkan.
Rasa asli bahan ini adalah asam saat dicampur dengan peraaaan jeruk menjadi terasa unik rasa asamnya.
Soal mana yang lebih enak, ala Medan atau Ponti, semua kembali pada selera masing - masing.
BACA JUGA:Di Mukomuko Ketersediaan Hewan Kurban Cukup
BACA JUGA:Perkuat Kekompakan ASN dan THL Melalui Gathering
Manfaat Talas
Ubi talas sebagai bahan makanan memang tidak sepopuler kentang atau ubi kayu (singkong).
Menurut beberapa jurnal kesehatan, talas memiliki kandungan vitamin dan zat penting untuk tubuh manusia.