BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pada masa libur Idul Fitri 1445 Hijriah, objek wisata Pantai Zakat Kota Bengkulu terlihat dipadati para pengunjung yang datang dari berbagai daerah.
Salah satu alasan para pengunjung lebih memilih kawasan ojek wisata tersebut, karena di Pantai Zakat ini mereka bisa dengan bebas mandi.
Warga asal Ujan Mas Kabupaten Kepahiang, Rizal Efendi, 43 tahun mengatakan, Pantai Zakat ini menjadi pilihan keluarganya untuk berwisata.
"Sebelumnya kami sempat ke Pantai Panjang, lalu ke Pasar Bengkulu dan akhirnya berlabuh ke Pantai Zakat.
BACA JUGA:18.897 Unit Kendaraan, Tercatat Masuk TOL Bengkulu - Taba Penanjung
BACA JUGA:Selama Ramadhan, 35 Napi Kelas IIB Arga Makmur Bebas
Karena keluarganya ingin mandi pantai," ungkap Rizal, Sabtu 13 April 2024.
Menurut Rizal, sebelum ke sini, dirinya bersama keluarga sempat mencoba mengunjungi dan mampir sebentar, di beberapa pantai lainnya di Kota Bengkulu ini.
"Tapi itu tadi, seperti di Pantai Panjang kita tidak diperbolehkan mandi. Makanya kita lebih memilih Pantai Zakat sebagai pelabuhan terakhir, sebelum pulang ke Kabupaten Kepahiang," kata Rizal.
Senada juga disampaikan warga asal Lubuk Linggau, Hasanah, 38 tahun.
BACA JUGA:KABAR DUKA! Warga Sibak Rugi Ratusan Juta, Rumah Beserta Isinya Ludes Terbakar
BACA JUGA:Wajib Coba! Ini 6 Tips Agar Tubuh Tetap Sehat Dan Bugar Usai Lebaran
Ia menambahkan, dalam momentum Idul Fitri ini, pihaknya silatuhrahmi dengan keluarga yang ada di Kota Bengkulu.
"Setelah silatuhrahmi, atas saran keluarga yang ada di sini, kami akhirnya lebih memilih objek wisata Pantai Zakat.
Salah satu alasannya karena hanya di sini kita bisa mandi pantai," ujar Hasanah.