Jangan Dianggap Sepele! Ini Hukumnya Bagi Orang Yang Berpuasa Tapi Tidak Salat Tarawih

Sabtu 23 Mar 2024 - 20:12 WIB
Reporter : Dodi Haryanto
Editor : Ependi

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pada bulan suci ramadhan umat muslim, selain diwajibkan menunaikan ibadah puasa. Juga disunnahkan untuk melaksanakan salat tarwih.

Perlu untuk diketahui bahwa, walaupun ibadah salat tarawih disebut ibadah sunnah.

Namun ternyata banyak keutamaan yang didapat jika mengerjakan salat tarawih.

Sebagaimana dianjurkan oleh Rasulullah, bahwa salat tarawih sangat dianjurkan untuk dilaksanakan bagi umatnya.

Sebab, salat tarawih merupakan ibadah yang dilakukan dalam waktu setahun sekali, dan dilakukannya hanya pada bulan suci ramadhan saja.

BACA JUGA:Jonatan Christie Akhiri 30 Tahun Dahaga Gelar Tunggal Putra All England 2024

BACA JUGA:Tim U-20 Indonesia Terus Berproses

Selain itu, hukum melaksanakan salat tarwih adalah sunnah muakad, yang artinya salah satu ibadah sunnah yang keutamaamnya sudah mendekati wajib.

Akan tetapi, masih banyak umat muslim yang menjalani ibadah puasa tapi tidak melaksanakan ibadah salat tarawih dengan alasan sibuk dengan aktivitas.

Jadi bagaimana hukumnya seseorang umat muslim yang berpuasa, tapi tidak salat tarawih?

Pertama-tama kita bahas, apa itu yang namanya salat tarawih ?

Istilah tarawih berasal dari bahasa arab yaitu tarwihah, yang artinya istirahat.

BACA JUGA:Inilah Lokasi dan Persyaratan Mengikuti UTBK SNBT 2024

BACA JUGA:Begini Cara Mengecek DTKS sebelum Daftar KIP Kuliah

Sebagaimana melansir dari laman Nahdlatul Ulama (NU), bahwa salat tarawih merupakan salah satu ibadah yang dilaksanakan pada saat bulan suci ramadhan saja.

Salat tarawih juga melakukannya bisa secara sendiri di rumah ataupun bisa secara berjamaah, atau bisa juga secara berjamaah di masjid dan musholah.

Selain itu, waktu melaksanakan salat tarwih adalah setelah usai melaksanakan ibadah salat wajib isya atau sebelum melaksanakan salat sunnah witir.

Sebagai informasi, pada umumnya salat tarawih dikerjakan sebanyak 8-20 rakaat yang dilakukannya bisa per 2 rakaat atau per 4 rakaat salam.

BACA JUGA:ASDP Prediksikan Jumlah Penumpang Angkutan Lebaran 2024 Capai 5,78 Juta

BACA JUGA:Antisipasi Lonjakan Pemudik Lebaran 2024

- Adapun anjuran salat tarawih ;
   Anjuran untuk melaksanakan ibadah salat tarawih ini, sebagaimana tertuang dalam hadist yang diriwayatkan oleh Muslim yang berbunyi;

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُرَغِّبُ فِي قِيَامِ رَمَضَانَ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَأْمُرَهُمْ فِيهِ بِعَزِيمَةٍ فَيَقُولُ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ


Artinya; "Dari Abi Hurairah radliyallahu 'anh Rasulullah gemar menghidupkan bulan Ramadhan dengan anjuran yang tidak keras. Beliau berkata: 'Barangsiapa yang melakukan ibadah (shalat tarawih) di bulan Ramadhan hanya karena iman dan mengharapkan ridha dari Allah, maka baginya di ampuni dosa-dosanya yang telah lewat." (HR Muslim).

Selain itu juga, bagi umat muslim yang menjalankan ibadah salat tarawih, maka mereka akan mendapatkan ganjaran pahala yang dilipat gandakan, apabila melaksanakannya secara berjamaah.

BACA JUGA:Brekecek Pathak Jahan, Sajian Khas dari Cilacap

BACA JUGA:Konro Bakar Karebosi, Citarasa Makassar yang Menggoda

Hal tersebut, sebagaimana tertuang didalam sebuah hadist, bahwa Rasulullah SAW bersabda;

إِنَّ الرَّجُلَ إِذَا صَلَّى مَعَ الْإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ حُسِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةٍ


Artinya; "Sesungguhnya seseorang jika salat tarawih bersama imam sampai salam, maka dihitung pahalanya salat satu malam suntuk" (HR. Abu Daud No. 1375).

Disisi lain juga, terdapat sebuah hadist sebagaimana diriwayatkan oleh Ali bin Abi Thalib RA, ia berkata bahwa Nabi SAW ditanya tentang keutamaan salat Tarawih pada bulan suci ramadhan.

BACA JUGA:KH Noer Ali, Ulama Kharismatik Sang Singa Karawang Bekasi di Medan Perang

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Siap Beli X-Ray Untuk Pemeriksaan Keberangkatan CJH

Beliau juga mengungkapkan bahwa, selain akan mendapatkan pahala puasa, umat muslim akan mendapatkan juga keutamaan yang sangat mulia.

Karena, pada setiap malam bulan ramadhan itu diyakini memiliki keutamaan yang berbeda-beda.

- Adapun hukum meninggalkan salat tarawih;

Diketahui hukum salat tarawih adalah sunnah muakad. Artinya hukumnya sangat diutamakan, bahkan hukumnya itu mendekati sebuah kewajiban.

Salat sunnah muakad ini, merupakan salah satu anjuran yang selalu dikerjakan oleh Rasulullah SAW, bahkan jarang sekali ditinggalkan.

BACA JUGA:Jonatan Christie Akhiri 30 Tahun Dahaga Gelar Tunggal Putra All England 2024

BACA JUGA:Tim U-20 Indonesia Terus Berproses

Namun, rasulullah SAW juga mengungkap bahwa salat tarawih tidak bersifat wajib, sebagaimana tertuang dalam sabda Nabi SAW yang berbunyi;

Yang artinya;" Sesungguhnya aku khawatir ini (dianggap) wajib atas kalian (kalimat ini mengacu pada shalat tarawih),".

Dari arti hadist diatas dapat disimpulkan bahwa puasa seseorang tersebut

tetaplah sah walaupun tidak menunaikan salat tarawih.

BACA JUGA:Inilah Lokasi dan Persyaratan Mengikuti UTBK SNBT 2024

BACA JUGA:Begini Cara Mengecek DTKS sebelum Daftar KIP Kuliah

Artinya, bagi umat muslim yang meninggalkan atau tidak sempat menunaikan ibadah salat tarawih, maka ia tidak diwajibkan untuk menggantinya ataupun mengqadahnya.

Namun, anjuran untuk menunaikan ibadah salat tarawih bagi setiap umat muslim diutamakan, sebab salat tarawih banyak memiliki keutamaan.

- Adapun keutamaan salat tarawih menurut hadist;

Sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadis, bahwa bagi umat muslim yang menunaikan ibadah salat tarawih akan mendapatkan beberapa keutamaan, seperti ;

Kategori :