Dengan mengkonsumsi daun kelor bersamaan dengan obat-obatan tersebut maka akan dapat mengganggu efektivitas obat serta juga akan dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan, sehingga akan dapat menyebabkan gejala hipotensi seperti pingsan, pusing, bahkan kelelahan.
BACA JUGA:Mengungkap Rahasia dari Kandungan Nutrisi serta Manfaat dari Daun Singkong untuk Kesehatan Tubuh
BACA JUGA:Temukan Kedahsyatan Masker Menggunakan Daun Kelor Bagi Kesehatan Kulit Wajah
3. Toksisitas
Mengonsumsi daun kelor dalam jumlah yang berlebihan, terutama pada bagian bijinya, maka akan dapat menyebabkan toksisitas pada tubuh.
Biji kelor terdapat kandungan senyawa antinutrisi, yang akan dapat merusak sel-sel tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
Salah satu jenis senyawa antinutrisi yang dapat ditemukan dalam biji kelor yaitu senyawa tanin.
Senyawa tanin diyakini akan dapat mengikat protein dalam tubuh, yang akan dapat mengganggu penyerapan nutrisi penting seperti zat besi serta protein.
Pada tingkat yang tinggi, maka senyawa tanin makan dapat menyebabkan keracunan serta kerusakan pada organ-organ tubuh kalian.
Biji kelor juga mengandung senyawa saponin, yang akan dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan serta juga akan dapat merusak sel-sel usus jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
Selain itu senyawa saponin juga akan dapat mengganggu penyerapan nutrisi di dalam tubuh.
4. Efek pada Kehamilan
Dengan mengkonsumsi daun kelor dalam jumlah yang berlebihan, maka akan dapat memicu kontraksi rahim pada wanita hamil, yang akan dapat meningkatkan risiko keguguran.
BACA JUGA:Selain Kunyit, Ternyata Daunnya Pun Banyak Manfaat Untuk Kesehatan Tubuh Kita