TPID Mukomuko Rancang Buka Toko Serba Ada di Koto Jaya

Kepala Disperindag Mukomuko, Nurdiana SE, MAP didampingi Kabid Perdagangan, Hutri Wahyudi SE-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO -  Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).

Telah merancang bakal membuka toko serba ada atau ado galo. Lokasi tokonya yaitu di Pasar Koto Jaya, Kelurahan Koto Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Mukomuko, Nurdiana, SE, MAP ketika dikonfirmasi Jumat, 12 Juli 2024 menjelaskan.

Toko ado galo yang akan dibuka oleh TPID Mukomuko, bentuk keseriusan pemerintah daerah untuk menekan angka inflasi.

BACA JUGA:Dipimpin Gus Huda, Warga Sholat Gaib di Pinggir Pantai Berharap 2 Korban Ditemukan

BACA JUGA:Coklit Pemilih Pilkada 2024 Hampir Tuntas

"Pemerintah daerah tidak main-main untuk mengatasi inflasi daerah yang disebabkan karena mahalnya sejumlah harga komoditas pertanian dan lainnya. Makanya salah satu langkah yang akan diambil pemerintah daerah yaitu membuka toko serba ada atau ado galo," jelas Nurdiana.

Di toko itu nanti, kata Nurdiana, akan disediakan seluruh kebutuhan pangan masyarakat dengan harga yang murah. Seperti cabai, bawang merah, minyak makan, gula, beras, dan lainnya.

Untuk mencukupi kebutuhan pangan di toko itu, nantinya akan dipasok pihak podusen dari Kabupaten Solok dan Kota Payakumbuh Provinsi Sumatera Barat.

Karena pemerintah daerah telah menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah di dua kabupaten itu.

BACA JUGA:Posisi Israel Kian Terpuruk, PM Inggris Akui Palestina & Dukung ICC Tangkap Netanyahu

BACA JUGA:Mukomuko Percepat Turunkan Angka Stunting

"Kapanpun kita butuhkan komoditas pangan jenis bawang, cabai, telur, daging ayam dan yang lainnya. Dua kabupaten di Sumatera Barat itu siap memasok," ujarnya.

Sedangkan untuk mencukupi kebutuhan beras di toko serba ada, pemerintah daerah telah menjalin kerjasama dengan Bulog.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan