Pertamina Tekankan Keselamatan Kerja dalam Pengeboran Sumur Eksplorasi Rotan Cinta di Brebes

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa menekankan pentingnya penerapan aspek keselamatan kerja dalam pelaksanaan pengeboran sumur eksplorasi Rotan Cinta (RCI)-001 di Desa Kubangsari, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Regional Jawa, Wisnu Hindadari, dalam keterangan resminya pada Selasa (10/9/2024).

"Kami menekankan pentingnya penerapan HSSE (health, safety, security & environment) sebagai kunci keberhasilan kegiatan operasi. Ini penting untuk mendukung pencapaian target produksi migas secara berkelanjutan," ujar Wisnu.

Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa bekerja sama dengan PT Pertamina Drilling Service Indonesia (PDSI) dalam kegiatan pengeboran ini.

BACA JUGA:Pertamina dan Hyundai Kerja Sama Bangun Ekosistem Hidrogen di Indonesia Dukung NZE 2060

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Raih Sertifikasi ISCC CORSIA, Pertama di Asia Tenggara

Direktur Operasi PDSI, Aziz Muslim, turut serta dalam kunjungan ke lokasi pengeboran melalui program Management Walkthrough (MWT).

Program MWT secara rutin dilakukan oleh pimpinan perusahaan untuk memastikan operasi berjalan sesuai prosedur dan ketentuan yang telah ditetapkan, serta sebagai wadah interaksi antara manajemen dan pekerja di lapangan.

Selain memastikan kelancaran operasi, MWT juga bertujuan untuk menegaskan pentingnya kebijakan dan penerapan program HSSE. Budaya keselamatan kerja diharapkan dapat semakin diinternalisasi dalam setiap aktivitas di lapangan.

Sumur eksplorasi RCI-001 merupakan sumur wildcat, yaitu sumur pertama yang dibor untuk menentukan keberadaan minyak dan gas di wilayah yang baru dieksplorasi.

BACA JUGA:Kilang Pertamina Internasional Luncurkan Inisiatif Strategis Setara USD321 Juta

BACA JUGA:Pertamina Dorong Optimalisasi Kilang untuk Ketahanan Energi Nasional

Proses pengeboran ini diharapkan dapat mengonfirmasi sumber daya hidrokarbon, dengan target reservoir berupa batu pasir formasi halang (Pliocene sandstone), dan membuka peluang baru untuk pengembangan migas daratan di Provinsi Jawa Tengah.

"Kami berharap sumur eksplorasi Rotan Cinta bisa membuktikan potensi sumber daya migas sebesar 17,58 juta barel minyak (MMBO) dan 14,11 miliar kaki kubik gas (BCFG)," tambah Wisnu.