Posisi Israel Kian Terpuruk, PM Inggris Akui Palestina & Dukung ICC Tangkap Netanyahu
Perdana Menteri Inggris yang baru terpilih, Keir Starmer-NET-
Hal ini cukup mengejutkan, mengingat Inggris di masa lalu merupakan salah satu pihak yang membidani lahirnya pendudukan Israel, sebagai sebuah proyek pemukiman Eropa di wilayah Timur Tengah.
Dalam pernyataannya setelah memenangkan pemilihan, PM baru Inggris ini mengatakan bahwa pengakuan terhadap Palestina adalah sebuah hal yang tak bisa disangkal.
BACA JUGA:Taukah Anda, Ternyata Mengkonsumsi Rebusan Kulit Petai Banyak Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh
Dan yang lebih mengejutkan lagi, PM baru Inggris ini mengeluarkan pernyataan dukungan kepada International Criminal Court atau ICC untuk menangkap PM Israel, Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant.
Dengan pernyataan tersebut, PM Inggris yang baru terpilih seolah mempertegas kepada Mahkamah Pidana Internasional bahwa Netanyahu adalah penjahat perang yang harus segera ditangkap dan diadili.
Kenyataan ini membuat posisi Israel kian terkucilkan di mata Internasional, sebuah fakta yang akan membuat Israel semakin terpuruk dikarenakan dukungan kepada mereka terus tergerus dan semakin menipis.
Selain bisa dijadikan sebagai sebuah fakta bahwa rakyat Prancis dan Inggris lebih mendukung perjuangan rakyat Palestina, kedua kemenganan ini juga membawa angin segar bagi harapan terbentuknya negara Palestina yang merdeka sepenuhnya, terlepas dari belenggu penjajahan.
BACA JUGA:Wanita Wajib Tahu ! Ini Efek Samping Keseringan Menggunakan Bulu Mata Palsu;
BACA JUGA:TIdak Usah Panik! Ini 5 Tips Mengatasi Microsoft Word Yang Tiba-Tiba Lemot Serta Ngelag
Seperti diketahui, Inggris dan Prancis merupakan pemilik hak veto di Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa yang bisa membatalkan suatu keputusan, ketetapan, rancangan petaturan dan undang undang atau resolusi.
Jika Prancis dan Inggris telah secara resmi mengakui kemerdekaan Palestina, maka posisis Amerika akan tinggal sendirian mendukung Israel, sebab dua negara pemilik hak veto lainnya, yaitu Cina dan Rusia, jauh hari telah menyetujui kemerdekaan Palestina.
Melansir dari beberapa sumber, banyak pengamat yang memprediksi bahwa Prancis dan Inggris sebagai bagian dari lima negara pemegang hak veto di DK PBB, akan segera mengumumkan dukungan mereka kepada Palestina secara resmi.
Prediksi itu cukup berasalan, di mana negara negara Uni Eropa telah banyak yang menyatakan dukungan mereka terhadap Palestina.
BACA JUGA:Pahami Penempatan yang Benar! Tips Menempatkan WiFi di Rumah Supaya Sinyal Optimal