Sebuah Tradisi yang Patut di Apresiasi, Takir Plontang Kearifan Lokal yang Akan Terus Lestari

Sebuah Tradisi yang Patut di Apresiasi, Takir Plontang Kearifan Lokal yang Akan Terus Lestari-Radar Utara/Wahyudi Ndut-

RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Sungguh luar biasa, mungkin kata kata ini sangat patut di berikan kepada seluruh masyarakat Desa Tebing Kaning Kecamatan Arma Jaya Kabupaten Bengkulu di dalam mengisi dan menyambut tahun baru islam, 1 Muharam 1446 Hijriyah.

Masyarakat dengan beragam suku yang ada didaerah ini menyatu dalam sebuah acara sacral yang menjadi budaya luhur setiap tahun, untuk menyambut tahun baru islam. 

Takir Plontang Namanya, inilah kearifian lokal yang masih lestari hingga saat ini dan menjadi salah satu budaya dengan nilai tinggi yang ada di Kabupaten Bengkulu Utara.

Bagaimana jalannya kegiatan ini.? radarutara.bacakoran.co kembali membaur dalam kerumunan ratusan warga di sepanjang jalan lintas Arga Makmur - Kemumu, tepatnya di Desa Tebing Kaning yang menjadi pusat dari kegiatan tersebut.

BACA JUGA:Sinergi untuk Kemajuan Ekonomi Daerah

BACA JUGA:Konferwil IX PWNU, Lahirkan Konsep Strategis bagi Kemajuan NU

Dalam kegiatan ini, radarutara.bacakoran.co turut menyimak, mulai dari awal hingga akhir acara. Dimana sekitar pukul 16.00 WIB pada hari Sabtu, 6 Juli 2024 masyrakat mulai mendatangi lokasi acara yang dipusatkan di pertengahan desa tersebut. 

Kemudian panitia dalam kegiatan budaya luhur ini jua menyediakan tenda untuk para sesepuh dan undangan. Didalam tenda yang ukurannya tidak terlalu besar tersebut, radarutara.bacakoran.co juga melihat ada hidangan berupa takir yang lengkap dengan lauk pauknya yang menjadi bagian penting dalam ritual budaya takir plontang.

Dan sekitar pukul 16.30, ratusan masyarakat yang datang dengan memawa takir, sudah mulai memadati pinggiran jalan sambal mengikuti rangkaian acara yang dikemas oleh panitia.

Takir yang dibawa oleh masyarakat, terdiri dari nasi yang dibungkus daun pisang, kemudian ada lauk pauk didalamnya yang nantinya akan dinikmati secara bersama-sama.

BACA JUGA:Kelezatan Bebek Peking Hidangan Raja yang Kini Merakyat

BACA JUGA:SIDAT, Ikan Keramat yang Lezat dan Nikmat

Menariknya, selain masyarakat setempat, radarutara.bacakoran.co juga melihat bahwa kegiatan budaya takir plontang ini juga dihadiri oleh masyarakat dari luar Desa Tebing. 

Mereka turut berduyun - duyun mendatangi lokasi acara untuk menyaksikan prosesi budaya luhur di daerah tersebut, bahkan mereka juga turut berdesak-desakan dengan masyarakat setempat Ketika sesi makan Bersama dipersilahkan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan