Tata Laksana Pengelolaan Kearsipan, Kunci Penting Wujudkan RB

Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu, H. Meri Sasdi, M.Pd saat memberikan pengarahan terkait tatalaksana pengelolaan kearsipan.-Radar Utara/Doni Aftarizal-

BENGKULU.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dalam rangka mendukung terwujudnya Reformasi Birokrasi (RB), tata laksana pengelolaan kearsipan menjadi salah satu kunci penting.

Atas dasar itu, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu memastikan untuk terus meningkatkan dan berkomitmen dalam tata kelola arsip. 

Kepala Dinas (Kadis) Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu, H. Meri Sasdi, M.Pd menjelaskan, kesiapan dalam menata dan mengelola arsip merupakan salah satu indikator penilaian dalam pelaksanaan reformasi birokrasi.

"Terutama yang menyangkut aspek ketatalaksanaan, dan tentunya berkaitan erat dengan fungsi pemerintah," ungkap Meri Sasdi.

BACA JUGA: Generasi Unggul, Kompetitif dan Cerdas, Pelajar SMAN 07 Bengkulu Utara Sabet Juara GALASENI

BACA JUGA:Eko Mian, Anggota DPR PerempuanPertama dari Bengkulu Utara

Menurut Meri Sasdi, tata kelola arsip yang baik menjadi kunci utama dalam mendukung efisiensi dan transparansi pemerintahan, yang sangat lekat dengan birokrasi. 

"Seiring dengan semakin kompleksnya tugas dan fungsi pemerintahan, tata kelola arsip yang baik menjadi sangat krusial. Ini bukan hanya sekadar kewajiban, tetapi juga menjadi pondasi dalam menjalankan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel," jelas Meri Sasdi.


Pegawai DPK Bengkulu-Radar Utara/Doni Aftarizal-

Meri Sasdi menambahkan, dalam upaya meningkatkan tata kelola arsip, DPK Bengkulu terus melakukan pengawasan kearsipan di masing-masing unit kerja. 

"Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi untuk memastikan bahwa setiap dokumen dan informasi yang dihasilkan instansi pemerintah, dapat dikelola dengan baik dan efisien," tambah Meri Sasdi.

BACA JUGA: Untuk Menjamin Keamanan Pleno PPK, TNI/Polri Lakukan Ini...

BACA JUGA:Siwo PWI Pusat Gelar Seminar

Disamping itu, lanjut Meri Sasdi, pihaknya juga fokus pada upaya pencegahan, yaitu dengan memberikan pemahaman dan pelatihan kepada setiap pegawai mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan keteraturan arsip. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan