Kunang-kunang di Matamu
Ilustrasi -pngtree.com and net-
Aku mengangguk. Tapi tak sepenuhnya yakin untuk siapa aku menunggu.
Kau duduk, menatap jendela.
“Aku bermimpi tentangmu,” katamu.
“Aku juga,” jawabku.
“Dalam mimpiku, kau duduk dengan seseorang.”
“Siapa?”
“Entahlah. Tapi aku tahu itu bukan aku.”
“Mungkin memang bukan.”
BACA JUGA:The Emerald Code
BACA JUGA:Tuangan Teh Terakhir
Kau tersenyum, tapi matamu tak ikut tertawa. Di sana, aku masih melihat cahaya kecil itu. Tapi kini ia goyah. Mungkin karena angin. Mungkin karena waktu.
“Kau masih cinta padaku?” tanyamu.
Aku menghela napas.
“Aku tidak tahu. Mungkin bukan cinta yang lama. Tapi ada sesuatu.”
Kau mengangguk.