Program Optimasi Lahan Sawah di Mukomuko Proses SID

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Pertanian bersama tim dari Pemerintah Provinsi Bengkulu dan pihak Universitas Bengkulu (Unib) telah turun  ke daerah ini untuk melakukan Survei Investigasi Desain (SID) program optimalisasi lahan persawahan di Kabupaten Mukomuko.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Pitriyani Ilyas, S.Pt melalui Pejabat Fungsional Bidang PSP Dinas Pertanian Mukomuko, Dodi menyampaikan. Selama proses SID, dirinya ikut mendampingi tim ke lapangan. Salah satunya yaitu mendatangi wilayah Kecamatan Selagan Raya.

"Kami ikut tim ke lapangan. Dan untuk program optimalisasi lahan persawahan, sekarang sedang tahap survei investigasi desain. Itu dilakukan pihak Unib," katanya.

Dodi menerangkan, survei investigasi desain ini dilakukan untuk memastikan luas lahan yang dapat dioptimalkan, serta menentukan bentuk support pemerintah untuk mendorong pengoptimalan lahan pangan. Menurut dia, SID ini menjadi dasar perencanaan dan pelaksanaan program optimalisasi lahan di daerah ini.

BACA JUGA:1.000 Hektar Lahan Sawah Baru di Bengkulu Secara Bertahap, Tahun ini 246 Hektar

BACA JUGA:40 Hektar Lahan Sawah di Mukomuko Teraliri Air Irigasi Perpipaan

"Setelah SID ini nanti selesai, baru akan ada rilis apa saja yang akan dilakukan dalam program optimasi lahan sawah di Mukomuko, termasuk nilai pekerjaannya dan luas lahan yang dapat dioptimalkan," ujarnya.

Untuk diketahui, Kabupaten Mukomuko bakal mendapat kuota cetak sawah baru seluas 370 hektar lebih dari total kuota 1.300 hektar untuk Provinsi Bengkulu. Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (DTPHP) Provinsi Bengkulu bersama Dinas Pertanian Mukomuko juga sudah mensosialisasikan program cetak sawah baru tahun 2025. Selain sosialisasi program cetak sawah baru, pemerintah kabupaten dan provinsi juga mensosialisasikan program optimalisasi lahan persawahan yang sudah ada di daerah ini.

Kepala DTPHP Provinsi Bengkulu M. Rizon, S.Hut, M.Si sebelumnya mengatakan. Pihaknya kembali  melakukan sosialisasi ini dengan harapan, kuota cetak sawah baru yang sudah didapat untuk Bengkulu bisa terealisasi tahun 2025 ini. Ia menjelaskan, kuota cetak sawah baru untuk Kabupaten Mukomuko yaitu seluas 370 hektar. Dan kuota se Provinsi Bengkulu seluas 1.300 hektar.

BACA JUGA:Gencar Program Ketahanan Pangan, Lahan Sawah Pondok Bakil Tak Pernah Diperhatikan Pemerintah

BACA JUGA:Camat Berharap Desa Berperan Tekan Alih Fungsi Lahan Sawah

"Harapan kami, program cetak sawah dan optimasi lahan sawah di daerah ini dapat terlaksana dengan baik sesuai harapan kita bersama," pungkasnya. (rel)