Waspadai! Inilah 5 Resiko Kesehatan Mengonsumsi Suplemen Penurun Berat Badan

Waspadai! Inilah 5 Resiko Kesehatan Mengonsumsi Suplemen Penurun Berat Badan-sejingga.com-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Sebagian besar orang menghadapi kesulitan dalam menurunkan berat badan, sehingga sebagian dari mereka memilih jalur tercepat.
Nah salah satu cara yang dipilih adalah dengan mengonsumsi obat penurun berat badan instan yang sebenarnya dirancang untuk mengobati diabetes dan gangguan metabolisme.
Namun beberapa obat ini bekerja dengan mengatur nafsu makan, kadar insulin, dan penyerapan lemak.
Selain itu, ada pula yang mempengaruhi kimia otak untuk mengurangi keinginan makan.
BACA JUGA:Ini Dia Manfaat Serta Resiko Kesehatan dari Mengkonsumsi Kurma Medjool
BACA JUGA:Mengenal Manfaat Serta Resiko Kesehatan dari Ikan Dori yang Wajib Kalian Ketahui
Meskipun obat-obatan tersebut tampak efektif, penting untuk diingat bahwa penggunaannya tidak boleh sembarangan. Mengkonsumsi obat tanpa pengawasan medis dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya.
Mengutip dari Times of India, Dr Bindu Sharma, Direktur Layanan Medis, Dr Batra, menjelaskan 5 risiko mengonsumsi obat penurun berat badan tanpa bimbingan medis. Dibawah ini adalah informasi selengkapnya. Yuk, simak!
Menyebabkan Masalah Pencernaan yang Serius
Adapun salah satu risiko mengonsumsi suplemen penurun berat badan ialah dapat menimbulkan masalah pada pencernaan.
BACA JUGA:Jangan Lakukan Perawatan dari Luar Saja ! Kenali 10 Jenis Suplemen Kulit Untuk Perawatan dari Dalam
BACA JUGA:Jangan Asal Beli ! Kenali Beberapa Cara Dalam Memilih Suplemen Agar Aman Bagi Kecantikan Wajah
Karena banyak dari obat penurun berat badan tersebut dapat memperlambat pencernaan, sehingga menyebabkan mual, muntah, kembung, diare, sembelit, dehidrasi, dan kekurangan nutrisi.
Kadar Gula Darah Tidak Stabil
Selain itu, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, beberapa obat penurun berat badan dirancang untuk membantu mengelola diabetes, jadi, jika meminumnya tanpa pengawasan medis dapat menyebabkan gula darah sangat rendah (hipoglikemia) atau mengganggu kadar insulin. Padahal ini dapat menyebabkan pusing, pingsan, dan masalah metabolisme jangka panjang.
Risiko Jantung dan Tekanan Darah
Terdapat beberapa obat penurun berat badan tertentu, ada juga yang dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah.