Ular Piton Penunggu Rumah Dinas Sekda Mukomuko Berhasil Ditangkap

Terlihat ular piton usai ditangkap petugas damkar Mukomuko-Radar Utara/ Wahyudi -

MUKOMUKO, RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Mukomuko, berhasil menangkap ular piton yang selama ini menunggu di halaman Rumah Dinas Sekretaris Daerah (Sekda) Mukomuko.

Ular piton yang diperkirakan memiliki panjang sekitar 4 meter, berhasil ditangkap petugas pada Rabu, 19 Maret 2025 sekitar pukul 12.50 Wib siang. Setelah berhasil dievakuasi, petugas langsung membawa ular itu ke kantor sebelum dibawa ke lokasi yang belum dapat ditentukan.

Dari pantauan Radar Utara di lokasi, penangkapan ular piton cukup dramatis. Sebab petugas damkar Mukomuko, tidak memiliki peralatan yang memadai untuk menangkap ular tersebut.

Namun mereka cukup banyak akal, dengan mencari tali tambang. Tali tersebut dimasukkan ke dalam paralon. Lalu di ujung tali dibuat jerat berbentuk lingkaran. Selanjutnya, jerat tersebut dimasukkan ke kepala ular. Setelah dipastikan masuk, baru tali yang sebelumnya dimasukkan di dalam pipa paralon ditarik untuk mengencangkan jeratan.

BACA JUGA:BPBD dan Dinas Damkar Dikerahkan Ikut Deteksi Keberadaan Harimau di Mukomuko

BACA JUGA:Dinas Damkar Gagal Rekrut Petugas Penanganan Hewan Berbahaya

"Alhamdulillah dengan alat seadanya, ular piton berukuran besar berhasil kita tangkap," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Mukomuko, Ramdani, SE, M.Si.

Masih dijelaskan Ramdani, petugasnya datang ke lokasi tempat persembunyian ukar piton di lingkungan rumah dinas Sekda Mukomuko. Setelah adanya laporan dari Robi, salah seorang warga Mukomuko.

Warga ini melihat ular cukup besar di bawah tangga gudang belakang samping rumah dinas Sekda. Ia menerangkan, sebelumnya, petugas juga sudah dapat laporan terkait keberadaan ular piton tersebut. Namun pada saat ditangkap, ular tersebut masuk ke dalam gua.

"Karena lokasinya sangat sempit, petugas tidak bisa mengevakuasi ukar itu. Dan Alhamdulillah, hari ini (Kemarin, red) baru bisa kita tangkap," ujarnya.

BACA JUGA:Dinas Damkar Lanjutkan Kerjasama Tangani Kebakaran di Perbatasan

BACA JUGA:Dinas Damkar Gagal Cek Kabel Listrik Abal-abal

Kendati demikian, Ramdani kembali mengimbau agar warga selalu berhati-hati. Sebab tidak menutup kemungkinan masih ada ular yang lainnya di lokasi itu. Jika masih ada, dan warga melihatnya. Diminta agar segera menyampaikan laporan kepada dinas. Dengan adanya laporan itu, petugas akan langsung turun ke lokasi.

"Kita pastikan turun ke lokasi. Dan kami juga akan  terus berusaha melengkapi peralatan penyelamatan. Agar pada saat dibutuhkan oleh warga, petugas kami selalu siap," pungkasnya. (rel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan