Para Wanita Wajib Tau, Ini Dia Beberapa Ciri-ciri Miss V Berjamur Yang Perlu Diwaspadai

RADARUTARA.BACAKORAN.CO.- Kondisi miss v (vagina) berjamur terjadi ketika jamur Candida albicans tumbuh secara berlebihan di area vagina, yang dapat menyebabkan infeksi. Beberapa faktor dapat memicu kondisi ini, antara lain penggunaan antibiotik dalam jangka waktu lama, frekuensi penggunaan cairan pembersih vagina yang tinggi, perubahan hormon selama kehamilan, diabetes yang tidak terkelola dengan baik, serta penurunan daya tahan tubuh.

Meskipun umumnya tidak berbahaya, infeksi jamur pada miss v dapat semakin parah jika tidak ditangani dengan tepat. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengenali ciri-ciri infeksi jamur di area tersebut agar tetap waspada dan dapat melakukan langkah pencegahan yang sesuai.

Ciri-ciri Miss V yang terinfeksi jamur ditandai dengan rasa gatal yang mengganggu serta keputihan yang menggumpal. Penting untuk mengenali tanda-tanda ini agar penanganan yang tepat dapat segera dilakukan.

Nah, berikut ini beberapa ciri-ciri Miss V berjamur yang perlu Anda waspadai.

BACA JUGA:Cewek Wajib Tau! 6 Makanan Ini Bisa Bikin Miss V Auto Wangi

BACA JUGA:Yuk Cari Tahu, Penyebab Serta Cara Mengatasinya, Bibir Miss V Wanita Bentol-bentol

1. Vulva Berjamur

Salah satu tanda bahwa vulva mengalami infeksi jamur adalah munculnya ruam kemerahan di area tersebut. Ruam ini seringkali disertai dengan keluhan lain, seperti kulit yang pecah-pecah dan mengelupas.

2. Keputihan yang Menggumpal

Keputihan yang sehat biasanya berwarna putih bening dan memiliki tekstur yang encer atau sedikit kental. Namun, jika keputihan tampak menggumpal dan menyerupai keju hancur dengan warna kuning, hal ini bisa menjadi indikasi adanya infeksi jamur di vagina.

BACA JUGA:Para Wanita Wajib Tahu, 4 Manfaat dari Daun Pepaya untuk Miss V

BACA JUGA:Cewek Wajib Tau! 6 Makanan Ini Bisa Bikin Miss V Auto Wangi

3. Rasa Gatal pada Vagina

Salah satu tanda paling umum dari infeksi jamur pada vagina adalah rasa gatal yang parah. Kondisi ini disebabkan oleh pertumbuhan berlebih jamur Candida, yang mengganggu keseimbangan bakteri baik di area tersebut. Akibatnya, rasa gatal pada vagina pun muncul.