Masih Tsk Tunggal, Polisi Bakal Rekonstruksi Kasus Hilangnya Nyawa Suratman

Warga Lembah Duri Ditemukan Tewas dengan Luka di Leher-Radar Utara / Sigit Haryanto-
RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Dalam waktu dekat, Polres Bengkulu Utara akan menggelar rekonstruksi atas kasus pembunuhan Suratman (54) tahun, yang terjadi di Dusun Lembah Duri, Desa Air Sebayur beberapa waktu lalu.
Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Eko Munarianto, SIK., melalui Kasat Reskrim IPTU RIzky Dwi Cahyo menuturkan bahwa proses rekonstruksi akan dilakukan di area Mapolres Bengkulu Utara.
"Di sini aja, mas. Dalam waktu dekat inilah," ujar Kasat Rizky Dwi Cahyo.
Dikatakan kasat, bahwa masih ada keterangan yang kurang searah dari istri korban, terkait kasus itu pula diduga terjadi juga karena adanya unsur hubungan asmara.
BACA JUGA:Breaking News! Warga Lembah Duri Ditemukan Tewas dengan Luka di Leher
BACA JUGA:Saksi Kunci Lenyapnya Nyawa Sutarman Diperiksa Kembali
Meskipun dari keterangan pelaku, AS (29) yang saat ini telah di kurung di sel Mapolres Bengkulu Utara, telah mengaku bahwa ada hubungan asmara antara dia dan istri korban, yang usianya tak jauh dari tersangka pelaku AS (29), yakni sekitar 32 tahun.
Polisi juga sempat mengungkap kepada awak media bahwa, bakal melakukan konfrontir terlebih dahulu atas kasus tersebut.
Untuk memastikan tidak adanya keterlibatan istri korban dalam meninggalnya Suratman (54) tahun.
"Istrinya sudah dua kali kami lakukan BAP, dia tetap bilang nggak ada hubungan asmara dengan tersangka pelaku," sambungnya.
BACA JUGA:Lenyapnya Nyawa Sutarman dan Jeritan Histeris Anak Korban
BACA JUGA:Breaking News! Warga Lembah Duri Ditemukan Tewas dengan Luka di Leher
Kembali ditegaskan oleh Kasat, bahwa untuk saat ini pihaknya masih menetapkan satu orang tersangka pelaku yakni AS (29) tahun.
Dan hingga saat ini belum ada keterangan dan petunjuk lain yang kami dapatkan, akan adanya keterlibatan istri korban.