Optimalkan Pemantauan, Keamanan dan Kenyamanan Nataru Jadi Prioritas

BENGKULU RU - Keamanan dan kenyamanan dalam momentum Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Menjadi prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu bersama stakeholder terkait lainnya. Guna mewujudkan prioritas tersebut, optimalisasi pemantauan pada beberapa titik yang menjadi pusat saat Nataru dilakukan.

Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah mengatakan. Seluruh masyarakat Bengkulu diharapkan dapat turut berperan dan berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan serta memberikan kenyamanan selama perayaan Nataru.

"Pada prinsipnya, kita bersama-sama menjaga harmonisasi," ungkap Rohidin, Selasa, 19 Desember 2023.

Menuruntya, pihaknya selaku pemerintah daerah melakukan pemantauan intensif ke Gereja dan spot-spot tertentu guna memastikan kelancaran pelaksanaan Nataru. Upaya ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang khidmat, aman dan penuh toleransi bagi masyarakat yang merayakan Natal ataupun yang libur tahun baru 2024.

BACA JUGA:Tahun Ini, ORI Bengkulu Terima 119 Pengaduan Pelayanan Publik

"Adapun pemantauan yang kita lakukan nanti, tentunya bersama FORKOPIMDA Provinsi Bengkulu. Untuk titik-titik pemantauan seperti Gereja, serta pusat-pusat keramaian masyarakat saat perayaan malam pergantian tahun. Kitapun mengimbau agar malam pergantian tahun nanti, jangan dirayakan terlalu berlebihan," imbau Rohidin.

Sementara itu, Kadishub Provinsi Bengkulu, Bambang ASB mengemukakan. Besar kemungkinan terjadi peningkatan dan penumpukan arus lalu lintas selama Nataru, terutama saat malam tahun baru di spot-spot tertentu seperti objek wisata. Maka dari itu pihaknya bersama instansi terkait lainnya juga menyiapkan rencana rekayasa lalu lintas.

"Upaya ini untuk mengatasi kemacetan. Adapun rencana rekayasa lalu lintas bersama Polda dan Polres untuk mengatasi kemacetan sudah kita siapkan, termasuk peta dan jalur rekayasa lalu lintas sudah disiapkan. Tinggal kita laksanakan dan lakukan pengamanan, pengaturan, dan pengawasan secara bersama-sama," singkat Bambang. (tux)