Siapa yang Menyangka Botol Minum Ternyata Bisa Lebih Kotor daripada Dudukan Toilet, Cek Faktanya Disini!
Botol minuman-Klikdokter.com-
Walaupun tampak agak berlebihan dan merepotkan, tetapi mencuci botol minum setiap hari dapat membantu mencegah penumpukan bakteri dan jamur.
Lantas Apa yang Terjadi Jika Tidak Sering Membersihkan Botol Minum?
BACA JUGA:Para Ibu-ibu Wajib Tau, Begini Tips Membersihkan Botol DOT Bayi Yang Benar
BACA JUGA:Ini Perbedaan Warna Pada Tutup Botol Air Mineral yang Harus Kamu Ketahui
Kendati memang air di dalam botol minum bersih, namun lingkungan di dalam botol dapat dengan cepat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur.
Padahal setiap kali kamu menyentuh atau minum dari botol, maka kamu memasukkan bakteri baru ke permukaannya, seiring waktu, bakteri tersebut dapat berkembang biak dan menciptakan lingkungan yang tidak bersih.
Di samping membuat air yang diminum jadi kurang enak, minum dari botol yang kotor juga dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti sakit kepala, mual, dan sakit perut.
Selain itu, bagi kamu yang alergi jamur, botol yang tidak bersih dapat memicu gejala tambahan seperti pusing dan iritasi pernapasan.
BACA JUGA:Stop! Ini 5 Bahaya Mengisi Ulang Botol Air Minuman Kemasan Bagi Kesehatan
Lantas Kapan Harus Mengganti Botol Minum?
Sebenarnya yang mungkin agak sedikit mengecewakan, meskipun dibersihkan secara teratur, botol minum yang dapat digunakan kembali tidak akan bertahan selamanya.
Kendati memang lebih berkelanjutan daripada botol plastik sekali pakai, botol minum tersebut harus diganti setiap 6 hingga 12 bulan.
Pasalnya seiring berjalannya waktu, meskipun dibersihkan secara rutin, pemakaian dan kerusakan dapat mengurangi efektivitas dan kebersihannya.
BACA JUGA:Para Ibu-ibu Wajib Tau, Begini Tips Membersihkan Botol DOT Bayi Yang Benar