Kenali Tebu Hitam Serta Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh Kita
Kenali Tebu Hitam Serta Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh Kita-pixabay-
1. Memelihara Kesehatan Lambung
Tebu hitam mengandung berbagai senyawa bioaktif, seperti flavonoid, saponin, polifenol, dan alkaloid, yang bermanfaat untuk melindungi dinding lambung dari kerusakan akibat meningkatnya asam lambung.
BACA JUGA:Bukan Sekedar Segar, Ternyata Minum Air Tebu Banyak Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh Kita
2. Mengurangi Risiko Terkena Kanker
Kaya akan antioksidan, tebu hitam berfungsi sebagai pelindung sel-sel tubuh dari bahaya radikal bebas. Salah satu antioksidan yang terdapat dalam tebu hitam, yaitu polifenol, telah terbukti dapat mengurangi risiko kanker.
Polifenol ini juga dipercaya mampu menghambat pertumbuhan sel kanker, termasuk pada kanker ovarium, kanker usus besar, dan kanker melanoma.
3. Mengontrol kadar gula darah memang sering diasosiasikan dengan makanan manis dan tinggi gula, namun tahukah Anda bahwa tebu hitam dapat menjadi solusi yang bermanfaat? Tebu hitam mengandung serat yang berfungsi mencegah lonjakan kadar gula darah, sehingga membantu menjaga keseimbangannya.
Selain itu, kandungan antosianin dalam tebu hitam diduga memiliki sifat antidiabetes. Zat ini mampu mendukung produksi hormon insulin serta meningkatkan fungsinya, yang berkontribusi pada stabilitas kadar gula darah.
BACA JUGA:Sering Di Anggap Tidak Sehat ! Ketahui Sederet Manfaat Bagi Kesehatan Dari Cabai Rawit
BACA JUGA:Siapa Sangka Ternyata Warna Dahak Bisa Menunjukkan Kondisi Kesehatan Anda, Yuk Cek Disini!
Oleh karena itu, meskipun penderita diabetes masih diperbolehkan mengonsumsi tebu hitam, disarankan agar mereka berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter mengenai jumlah yang sesuai.
4. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan dan Mencegah Infeksi Bakteri dengan Tebu Hitam
Tebu hitam tidak hanya bermanfaat dalam mengontrol kadar gula darah, tetapi juga berperan penting dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Kandungan serat pangan yang tinggi dalam tebu dapat membantu melunakkan tinja, sehingga mengurangi risiko terjadinya gangguan pencernaan seperti sembelit.