Disiapkan Rp3 Miliar Untuk Operasional RS Pratama di Ipuh
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Jajat Sudrajat, SKM -Radar Utara/ Wahyudi -
MUKOMUKO.RADARUTARA.BACAKORAN.CO - Tahun 2025 mendatang, Pemerintah Kabupaten Mukomuko menyiapkan anggaran sebesar Rp3 miliar untuk operasional RS Pratama di Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh.
Anggaran tersebut dialokasikan di APBD Kabupaten Mukomuko tahun 2025. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM melalui Sekretaris, Jajat Sudrajat, SKM ketika dikonfirmasi mengatakan.
Dana miliaran yang diajukan di APBD tahun 2025 itu, bukan hanya untuk operasional RS Pratama saja. Namun banyak sekali item lain yang akan dibayar dari dana itu.
"Dana yang kita ajukan sekitar Rp3 miliar itu juga untuk belanja pegawai, beli obat, operasional rutin, dan yang lainnya. Semuanya kegiatan di RS Pratama menggunakan dana itu," kata Jajat.
BACA JUGA:RS Pratama di Ipuh Mulai Dipasang Listrik
BACA JUGA:Peduli Kesehatan Masyarakat, Bupati Sapuan Resmikan RS Pratama di Ipuh
Jumlah anggaran yang mencapai sekitar Rp3 miliar itu dinilai cukup untuk operasional tahap awal RS Pratama. Selanjutnya, seluruh operasional dan kegiatan lainnya yang dilaksanakan oleh RS Pratama.
Tidak lagi disokong dari pemerintah daerah. Melainkan dibiayai dari sumber pendapatan RS Pratama itu sendiri.
Sedangkan mekanisme pengelolaan RS Pratama itu tetap menggunakan sistem badan layanan umum (BLUD).
"Kalau sistem pengelolaan itu menggunakan sistem BLUD. Seperti pengelolaan RSUD Mukomuko. Jadi nanti pemerintah daerah memberikan kewenangan penuh terhadap manajemen RS Pratama. Baik mengenai pengelolaan keuangan dan lainnya. Meskipun RS Pratama itu nanti berada di bawah naungan Dinkes Mukomuko," ujarnya.
BACA JUGA:Dinkes Mukomuko Siapkan Tenaga Kesehatan Untuk RS Pratama
BACA JUGA:Tahap Awal, Suntikan Dana Untuk RS Pratama Rp3 Miliar
Terkait efektif RS Pratama itu dioperasikan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Jajat memberi estimasi sekitar bulan Januari 2025. Di awal bulan itu, besar kemungkinan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sudah berjalan normal. Meski rumah sakit tersebut telah diresmikan olah Bupati Mukomuko.
"Dan untuk kelancaran operasional rumah sakit di Ipuh, petugas dari PLN Mukomuko sekarang masih melaksanakan pemasangan listrik. Dan sebelum akhir tahun ini, pemasangan selesai dilaksanakan," pungkasnya. (*)