Industri Pulp dan Kertas Indonesia Didorong Capai Target Emisi Nol pada 2050
Direktur Jenderal Industri Agro, Putu Juli Ardika, pada acara CEO Meeting Asosiasi Pulp dan Kertas Indonesia di Surabaya, Kamis (31/10/2024)/- foto: humas Kemenperin-
BACA JUGA:Industri Rotan Butuh Revitalisasi
BACA JUGA:Industri Kreatif Indonesia Berhasil Menembus Pasar Internasional
Liana juga menyoroti tantangan dalam mengurangi emisi dan beralih ke energi bersih sebagai agenda penting yang harus diatasi. "Dengan tantangan ini, kami berkomitmen untuk menerapkan tata kelola limbah yang lebih baik dan penggunaan energi yang lebih ramah lingkungan."
Kemenperin memastikan bahwa industri pulp dan kertas didukung dengan regulasi yang komprehensif untuk menciptakan lingkungan bisnis yang berkelanjutan. Upaya literasi dan bimbingan teknis juga terus diberikan kepada pelaku industri untuk memastikan bahwa komoditas ini memenuhi standar keberlanjutan yang semakin diperketat oleh pasar internasional.
Dengan kontribusi signifikan industri pulp dan kertas terhadap perekonomian nasional, penerapan prinsip industri hijau di sektor ini tidak hanya akan menjaga daya saing Indonesia di pasar global, tetapi juga berperan penting dalam pencapaian target Net Zero Emission dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui ekonomi hijau. (**)
Sumber infopublik.id