BENGKULU RU - Bakal Calon (Balon) Walikota Bengkulu, Nuragiyanti Dewi Permatasari yang baru dua hari tiba, telah disodorkan berbagai persoalan di Kota Bengkulu.
Meskipun demikian, wanita yang akrab disapa Agi dan dalam Pilwakot Bengkulu mendampingi H. Dedy Ermansyah, SE, telah menyiapkan solusi untuk memecahkan persoalan tersebut.
"Salah satu isu yang paling menonjol yakni masalah penanganan sampah, yang hingga kini masih menjadi tantangan besar," ungkap Agi yang turun langsung melakukan aksi bersih di kawasan Pantai Panjang Kota Bengkulu.
Selain itu, lanjut Agi, terkait masih minimnya perhatian pemerintah terhadap para seniman, yang sejauh ini terus berjuang untuk melestarikan seni dan budaya lokal Bengkulu.
BACA JUGA:Rio-Tono Bisa Jadi Kuda Hitam Pilwakot Bengkulu
BACA JUGA:Maju Pilwakot Bengkulu, Wan Sui Intens Komunikasi Politik
"Kita prihatin terhadap persoalan-persoalan tersebut, dan tentunya kita pastikan untuk menyiapkan formulasi untuk memecahkan persoalan itu," kata Agi.
Menurut putri mantan Gubernur Bengkulu Agusrin M. Najamudin ini, isu sampah sering kali diabaikan, padahal sampah memiliki dampak yang sangat signifikan kualitas kehidupan.
“Sehingga untuk mengatasinya perlu pendekatan yang komprehensif. Tidak hanya sekadar melakukan pembersihan, tetapi juga melibatkan seluruh lapisan masyarakat dalam proses pengelolaannya," papar Agi.
Kemudian, sambung Agi, terkait persoalan penggiat seni, pemerintah perlu lebih proaktif dalam mendukung para seniman. Baik melalui penyediaan ruang kreatif, maupun program yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka.
BACA JUGA:4 Kader Terbaik PKS Berpotensi Maju Pilwakot Bengkulu
BACA JUGA:HM. Saleh Maju Pilwakot Bengkulu
"Ke depan bukan hanya acara budaya yang kita utamakan, tetapi juga membuat program jangka panjang yang berkelanjutan," tegas Agi.
Lebih lanjut Agi mengatakan, terpenting untuk memecahkan persoalan tersebut, sinergi antara pemerintah dan masyarakat Kota Bengkulu harus ditingkatkan.
"Saya percaya bahwa dengan kolaborasi yang baik, berbagai masalah yang dihadapi Kota Bengkulu dapat diatasi dengan lebih efektif," tutup Agi. (tux)