Sudah Lama Menikah, Tetapi Belum Juga Memiliki Momongan?. Begini Caranya!

Minggu 07 Jul 2024 - 08:34 WIB
Reporter : Debi Susanto
Editor : Ependi

Istirahat yang cukup, termasuk tidur 7-9 jam setiap malam.

2. Lakukan pemeriksaan rutin dan vaksinasi

Setiap pasangan disarankan untuk melakukan pemeriksaan rutin sebelum memulai program kehamilan.

Hal ini penting agar dokter dapat mendeteksi apakah Anda atau pasangan memiliki penyakit yang dapat mempengaruhi kesuburan dan membahayakan janin, seperti hepatitis B, HIV, sifilis, dan toksoplasmosis.

BACA JUGA:Sinergi untuk Kemajuan Ekonomi Daerah

BACA JUGA:Konferwil IX PWNU, Lahirkan Konsep Strategis bagi Kemajuan NU

Anda juga bisa mendapatkan vaksinasi rubella atau campak dan tetanus melalui pemeriksaan kesehatan rutin. Vaksinasi ini penting bagi setiap wanita yang berencana untuk hamil.

3. Berhubungan seks secara teratur

Berhubungan seks secara teratur tanpa kondom dan alat kontrasepsi merupakan langkah terpenting agar cepat hamil. Anda dan pasangan dianjurkan untuk berhubungan seks saat masa ovulasi untuk meningkatkan peluang hamil.

Sayangnya, masa ovulasi terkadang bisa berubah sehingga sulit diprediksi. Beberapa faktor dapat menyebabkan hal ini, seperti stres berat dan kelelahan akibat aktivitas fisik atau olahraga berlebihan. Anda dapat melakukan tes dengan alat tes kesuburan untuk memastikan masa ovulasi Anda.

4. Menghentikan Kebiasaan Tertentu

Kebiasaan tertentu, disadari atau tidak, dapat mengganggu jadwal kehamilan Anda. Beberapa cara tersebut adalah:

BACA JUGA:Mengenal Seven Summit yang Ada di Indonesia

BACA JUGA:Kelezatan Bebek Peking Hidangan Raja yang Kini Merakyat

Merokok, termasuk perokok pasif

Minum alkohol dan menggunakan obat-obatan terlarang

Kategori :