Deras sorotan, sejak awal Rakernas, bahkan sebelum rakernas, pernyataan politik PDIP, menyimbolkan posisinya yang akan kembali pada "khitoh" yakni oposisi.
BACA JUGA:Wajib Dicoba! Ini 9 Manfaat Terpendam Dari Pisang Kepok Rebus Bagi Kesehatan
BACA JUGA:Weekend, Sebutan Keren Namun Tetap Efisien, Aktif dan Produktif
Itu artinya, pada rezim Prabowo yang berdampingi dengan sulung Jokowi itu, PDIP tidak akan mengirimkan dutanya untuk berada di lingkar pemerintahan?
Namun Megawati sudah dengan lugas menyampaikan benang merah alias yang menjadi penekanan pada Rakernas V itu.
"Partai harus mendengarkan semua suara akar rumput dari yang berteriak-teriak keras sampai sayup-sayup dan terus berjuang demi terlembaganya demokrasi yang sehat," seru Megawati dalam pidato politiknya di hadapan peserta rakernas.
Suara sang mega membahana dipadu dengan gelora memerah di laga rakernas, kian mengantarkan sinyal politik PDIP dalam pemerintahan kedepan.
BACA JUGA:Penting! Berikut 5 Makna Sederhana yang Tersirat Dalam Pesta Pernikahan di Pedesaan
BACA JUGA:Ini Bahaya Kebiasaan Jari Menempel di Tuas Rem Depan Saat Bermotor di Jalan Raya
Sinyal oposisi, kian kentara ketika Megawati menegaskan kepada lautan merah peserta rakernas, bahwa PDIP adalah partai yang memiliki keteguhan dan keberanian.
Evaluasi dalam kinerja partai atas torehan hasil Pemilu 2024 lalu, turut menjadi catatan PDIP.
Salah satunya soal prestasi-prestasi raihan kursi yang berhasil didapatkan barisan-barisan partai ini mulai di tingkat provinsi hingga kabupaten.
Seperti halnya PDI Perjuangan Kabupaten Cilacap yang dibeber mendapatkan kursi terbanyak di Pemilu 2024.
DPD PDIP Cilacap, berhasil mendapatkan 10 kursi dari total 50 kursi yang ada di DPRD Kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Tengah atau Jateng tersebut.
BACA JUGA:Perhatikan 3 Hal Ini, Agar Mobil Irit Bahan Bakar. Salah satunya, Tekanan Angin Ban...
BACA JUGA:Gerakan Menanam Kendalikan Inflasi