17 Titik Sumber Hidrogen di Indonesia dan Prospeknya

Sabtu 09 Mar 2024 - 17:44 WIB
Reporter : Debi Susanto
Editor : Ependi

PLN juga memproduksi (hidrogen) di 21 pembangkit dengan produksinya 199 ton per tahun, termasuk listrik yang berbasis pada rooftop dan juga renewable energy certificate.

Adapun ke-21 GHP milik PLN itu, masing-masing ada di PLTU Pangkalan Susu, PLTGU Muara Karang, PLTU Suralaya 1-7, PLTU Suralaya 8, PLTGU Cilegon, PLTU Labuhan, PLTU Lontar, PLTGU Tanjung Priok, PLTU Pelabuhan Ratu, PLTGU Muara Tawar, PLTU Indramayu, PLTGU Tambak Lorok, PLTU Tanjung Jati B, PLTU Rembang, PLTU Tanjung Awar-awar, PLTGU Gresik, PLTG Pemaron, PLTU Paiton, PLTU Grati, PLTU Pacitan, dan PLTU Adipala.

BACA JUGA: Genjot Kinerja, Satgas Peningkatan Ekspor pun Dibentuk

BACA JUGA: Geliat Sentra Batik Kota Onde-Onde

Selanjutnya PLN juga mengembangkan hidrogen hijau dari true renewable energy production dengan membangun hydrogen production di Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang.

Dari sini, ada tambahan sekitar 4,3 ton per tahun. Jadi, totalnya ada 203 ton green hydrogen dari 22 pembangkit milik PLN.

Dari total produksi tersebut, PLN hanya menggunakan 75 ton untuk kebutuhan operasional pembangkit, sedangkan sisanya 128 ton hidrogen hijau bisa digunakan untuk sektor transportasi.

 

Sumber Utama Hidrogen

Selain dari pembangkit listrik (milik PLN), sumber bahan bakar hidrogen bisa dari  gas dan panas bumi. 

BACA JUGA:Kinclong Industri Kosmetik Tanah Air

BACA JUGA:Investasi di Sektor Manufaktur Terus Naik

"Hidrogen ini bisa dari berbagai sumber kami, bisa dari sumber gas, jadi itu ada grey dan blue dan juga ada green itu dari geothermal-nya Pertamina dan fasilitas PLTS Pertamina.

Jadi, sumber hidrogen ini bisa dari gas dan juga dari geothermal, dari PLTS," jelas Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.

Dalam pemetaan Pertamina, terdapat 17 titik sumber-sumber hidrogen yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

“Kami sudah petakan dari seluruh Indonesia yang hari ini siap ada 17 source atau suplai untuk hidrogen ini untuk seluruh Indonesia. Jadi, nanti ini lah yang akan mensuplai ke SPBU-SPBU,” kata Nicke sebagaimana dikutip media Antara. Namun Nicke tidak merinci secara detil ke-17 titik dimaksud.

Kategori :